Nikita Mirzani Ikut Mengabarkan Kematian Maaher At-Thuwailibi
Maaher At-Thuwailibi alias Soni Eranata meninggal dunia di Rutan Bareskrim Polri, Senin 8 Februari 2021 malam. Ia meninggal dunia karena sakit diduga luka lambung. Ia sempat mendapatkan perawatan medis di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur.
Eks Sektretaris Bantuan Hukum DPP Fornt Pembela Islam/FPI Aziz Yanuar, yang menjadi bagian dari tim kuasa hukum Maaher At-Thuwailibi turut menyampaikan kabar duka tersebut.
"Ustadz Maher meninggal dunia di Rutan Mabes Polri, semoga husnul khotimah, dan semoga mendapatkan pahala syahid. Kami khawatir habaib dan ulama kami," kata Aziz.
Tim kuasa hukum dan keluarga sempat mengajukan permohonan kepada penyidik Dit Tipidsiber Bareskrim Polri untuk bisa merujuk kliennya ke RS Ummi Bogor, Jawa Barat.
Maheer At-Thuwailibi mendekam dipenjara karena kasus dugaan penghinaan terhadap ulama kharismatik Nahdlatul Ulama (NU) Habib Luthfi bin Yahya. Tersangka kasus ujaran kebencian itu mengunggah foto mengenakan sorban putih.
Artis Nikita Mirzani mengucapkan duka cita atas kematian Maheer At-Thuwailibi. Sebelumnya, Nikita Mirzani memang berseteru dengan Maheer At-Thuwailibi di media sosial. Ibu tiga anak itu disebut Maheer At-Thuwailibi sebagai l*nte.
Ketegangan antara Maheer At-Thuwailibi vs Nikita Mirzani usai sang artis mengeluhkan kemacetan yang ditimbulkan massa saat menjemput kedatangan Rizieq Syihab dari Arab.
Penceramah asal Medan itu sempat mengancam bakal menggeruduk rumah Nikita Mirzani bersama ratusan massa. Namun, perseteruan keduanya tidak sampai ke ranah hukum.
“Innallilahi Wainnalilahi Rojiun Semoga Ustadz Maher di Lapangkan Kuburnya, diampuni semua dosanya dan di Terima amal kebaikannya. Turut Berduka Cita,” tulis Nikita Mirzani di akun Instagramnya @nikitamirzanimawardi_172.
Advertisement