Nganjuk dan Pesona Empat Air Terjun di Lereng Gunung Wilis
Gunung Wilis di Jawa Timur menawarkan pesona alam yang luar biasa, termasuk beberapa air terjun yang menghiasi lerengnya. Lokasi Gunung Wilis beririsan dengan kabupaten di sekitar Nganjuk, Kediri, Tulungagung, Trenggalek dan Kabupaten Madiun.
Di sekitar Gunung Wilis, terutama di wilayah Kabupaten Nganjuk, terdapat sejumlah air terjun yang menarik perhatian wisatawan karena keindahannya dan suasana yang tenang. Berikut adalah empat air terjun yang terkenal di lereng Gunung Wilis:
Empat air terjun itulah yang kini jadi daya tarik pariwisata di Kota Angin, sebutan Kabupaten Nganjuk. Potensi wisata air berupa air terjun,
Air Terjun Sedudo
Air terjun ini merupakan yang paling terkenal di Nganjuk dan menjadi tujuan wisata favorit. Terletak di ketinggian sekitar 1.438 mdpl, Air Terjun Sedudo memiliki ketinggian sekitar 105 meter di lereng Gunung Wilis.
Air Terjun Sedudo memiliki mitos yang dipercaya oleh masyarakat setempat. Konon, air dari air terjun ini memiliki khasiat khusus yang dapat membawa berkah, termasuk membuat seseorang awet muda. Mitos ini sering dikaitkan dengan tradisi ritual tahunan, di mana air dari air terjun digunakan dalam upacara adat untuk menyucikan diri.
Air Terjun Singokromo
Air Terjun Singokromo memiliki ketinggian sekitar 20 meter dengan aliran air yang jernih dan segar. Dikelilingi oleh hutan dan vegetasi hijau yang rimbun, tempat ini memberikan nuansa alam yang asri dan sejuk. Pengunjung dapat menikmati gemuruh air terjun yang menenangkan sambil merasakan udara pegunungan yang menyegarkan.
Air Terjun Singokromo berlokasi di Desa Ngliman, Kecamatan Sawahan, Nganjuk, sekitar 2 km dari Air Terjun Sedudo. Akses menuju Singokromo relatif mudah, meskipun untuk mencapai lokasi, pengunjung harus berjalan kaki melewati jalan setapak di tengah hutan. Perjalanan ini
Air Terjun Sumbermanik
Air Terjun Sumbermanik terletak di Desa Blongko, Kecamatan Ngetos, Nganjuk, Jawa Timur. Meskipun lokasi ini cukup terpencil, akses menuju air terjun cukup mudah dengan jalan yang sudah sebagian diaspal. Setelah memarkir kendaraan, pengunjung harus berjalan kaki melalui jalan setapak sejauh beberapa ratus meter, di mana mereka akan disuguhi pemandangan alam yang indah sepanjang perjalanan.
Karena belum banyak dikenal oleh wisatawan, Air Terjun Sumbermanik sering kali sepi dari pengunjung, menjadikannya tempat yang ideal bagi mereka yang mencari ketenangan dan kedamaian. Lokasinya yang tersembunyi di tengah hutan memberikan pengalaman menyatu dengan alam, jauh dari keramaian.
Air Terjun Roro Kuning
Air Terjun Roro Kuning terletak di Desa Bajulan, Kecamatan Loceret, Kabupaten Nganjuk, sekitar 30 km dari pusat kota Nganjuk. Akses menuju lokasi cukup mudah karena jalan menuju air terjun sudah diaspal, meskipun beberapa bagian perlu sedikit usaha karena jalan yang menanjak.
Air Terjun Roro Kuning memiliki ketinggian sekitar 15-20 meter dengan aliran air yang jernih dan deras. Dikelilingi oleh hutan yang rimbun serta pepohonan tinggi, air terjun ini menawarkan pemandangan yang indah dan alami. Kolam kecil di bawah air terjun sering digunakan pengunjung untuk bermain air atau sekadar merendam kaki sambil menikmati suasana yang sejuk.
Nama Roro Kuning berasal dari seorang putri Kerajaan Kadiri bernama Dewi Ruting atau Roro Kuning. Konon, ia memiliki kecantikan luar biasa, dan air dari air terjun ini dipercaya memiliki kekuatan magis yang dapat menjaga kecantikan dan kesehatan.