Nelayan Banyuwangi Hilang di Grajagan Ditemukan Tak Bernyawa
Operasi pencarian Ladi, 45 tahun, nelayan yang hilang di perairan Grajagan, Banyuwangi, akhirnya membuahkan hasil. Pria asal Desa Kedungringin, Kecamatan Muncar, Banyuwangi, itu ditemukan dalam kondisi sudah tak bernyawa, Selasa, 23 Mei 2023.
Koordinator Basarnas Ketapang, Banyuwangi, Wahyu Setya Budi menyatakan, operasi SAR di hari ketiga ini dilakukan sejak pukul 07.00 WIB. Tim SAR gabungan dibagi menjadi 3 SRU. Pencarian dilakukan di perairan dan dari sisi darat.
“Sekitar pukul 15.30 WIB korban berhasil ditemukan Tim SAR gabungan dalam kondisi meninggal dunia,” jelasnya.
Lokasi penemuan jenazah korban, menurut pria yang akrab dipanggil Wahyu ini berada pada koordinat 8°38'25.20"S 114°18'39.09"E. Lokasi ini berada pada jarak 5 nautical mile dari lokasi kejadian hilangnya korban. Korban langsung dievakuasi menuju pantai dan dibawa ke rumah duka dengan ambulans yang sudah disiapkan di pantai.
“Dengan ditemukannya korban, operasi SAR dihentikan dan ditutup,” ujarnya.
Sebelumnya, korban berangkat melaut sekitar pukul 17.00 WIB, Sabtu, 20 Mei 2023. Dia berangkat melaut dengan menggunakan perahu seorang diri. Keesokan harinya, Minggu, 21 Mei 2023, sekitar pukul 04.00 WIB pagi, korban hendak pulang.
Namun nahas, saat hampir memasuki kawasan pelawangan perairan Grajagan, perahu korban bertabrakan dengan perahu nelayan lain yang melintas. Tabrakan ini terjadi karena cuaca di perairan tersebut sedang tidak bersahabat.
“Saat itu, ada yang melihat korban terpental dari perahu,” kata Wahyu.
Wahyu menambahkan, nelayan yang mengetahui kejadian tersebut segera melaporkan ke pihak terkait dan akhirnya sampai ke Basarnas Banyuwangi. Dia menyebut, hari Minggu, 21 Mei 2023 pencarian sudah dilakukan namun belum membuahkan hasil. Proses pencarian melibatkan unsur terkait seperti BPBD Banyuwangi, polisi, TNI, relawan dan juga nelayan setempat.
Advertisement