Turki Sebut Israel Negara Teroris, Putus Hubungan Diplomatik
Sejumlah negara bertindak tegas memutus hubungan diplomatik, di tengah pembantaian yang dilakukan Israel di Gaza, Palestina. Turki bahkan menyebut Israel adalah negara teroris yang membantai warga Gaza.
Beberapa negara berada di wilayah Amerika Latin. Seperti Bolivia, Honduras, Kolombia, dan Chile. Sejumlah negara di kawasan Timur Tengah juga memutus hubungan diplomatik. Seperti Bahrain dan Yordania.
Selain itu, Turki dan Afrika Selatan ikut memutuskan hubungan diplomatik dengan negara yang dipimpin Benjamin Netanyahu. Belakangan Irlandia ikut mengancam untuk segera memulangkan Duta Besar Israel di Irlandia.
Kecaman Turki
Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengecam keras tindakan Israel ke warga di Gaza. Dalam pidato di depan anggota parlemen, Erdogan menyebut Israel melakukan aksi terorisme, membunuh bayi, perempuan dan warga sipil di Gaza.
"Dengan brutal mengebom warga sipil, memaksa mereka keluar dari rumah ketika mereka mengungsi. Itu adalah aksi terorisme sebenarnya. Saya menyatakan bahwa Israel adalah negara teroris," kata Erdogan, Rabu 15 November 2023, dikutip dari The Guardian.
Selain Turki, kecaman keras juga disampaikan berulang kali dari Irlandia. Kementerian di Irlandia berulang kali mengecam Israel dan meminta agar Uni Eropa bertindak tegas menghentikan kekejaman Israel di Gaza.
Mereka juga mendorong agar Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) turun tangan, mulai mengusut dan mengadili tindak kejahatan perang yang dilakukan Israel.