Naturalisasi Mats Deijl Ditolak FIFA, Darah Malaysia dari Nenek Buyut
Federation Internationale de Football Association (FIFA) menolak naturalisasi Mats Deijl. Kabar buruk ini diumumkan oleh Football Association of Malaysia (FAM) atau Federasi Sepak Bola Malaysia.
"Asosiasi Sepak Bola Malaysia (FAM) menginformasikan Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA) telah memastikan pemain klub Go Ahead Eagles asal Belanda, Mats Deijl belum lolos persyaratan kelayakan untuk bergabung dengan skuad Harimau Malaya," tulis FAM.
Keputusan tersebut tertuang dalam surat yang diterbitkan, usai Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM) meminta pandangan FIFA mengenai status Mats Deijl.
Darah dari Nenek Buyut Tidak Sah
Mats Deijl tidak memenuhi persyaratan kelayakan untuk mewakili Malaysia. Ia diketahui memiliki keturunan Malaysia hanya melalui nenek buyutnya, bukan dari kakek atau neneknya seperti yang diatur oleh FIFA.
Mengacu pada salah satu aturan FIFA naturalisasi bisa disetujui jika nenek atau kakek kandung lahir dari negara tersebut. Dokumen Mats Deijl mengonfirmasi silsilah keluarganya yang terkait dengan Malaysia, termasuk akta kelahiran, serta informasi tentang ayah dan kakeknya (dari pihak ayahnya).
Dokumen tersebut menunjukkan bahwa Mats memiliki darah Malaysia melalui nenek buyutnya (ibu dari kakek) yang lahir di Singapura pada 24 Juni 1893.
Berbeda dengan naturalisasi Indonesia, banyak para pemain Timnas yang mempunyai keturunan Indonesia dari orang tuanya langsung. Terbaru, Mees Hilgers memiliki darah keturunan Indonesia yang kuat dari pihak ibunya, dan Eliano Reijnders berdarah Ambon dari ibunya, resmi jadi Warga Negara Indonesia (WNI). Kedua pemain asal Belanda itu menjalani sumpah WNI di Brussel, Belgia, Senin, 30 September 2024.
Bahkan, beberapa pemain memang memiliki dwi kewarganegaraan. Dan hanya beberapa pemain memiliki darah keturunan dari nenek atau kakeknya.