Nasi Uduk Legendaris Kebun Kacang, Pernah Diboyong ke Istana
Mencicipi lezatnya nasi uduk, salah satu makanan Indonesia yang berasal dari budaya Betawi. Gak mbujuk, enak temen rek!
Apalagi ditambah dengan lauk ayam goreng, empal daging, sambal kacang dan lalapan, sayang kalau tidak nambah.
Di Jakarta yang namanya warung nasi uduk, ada di mana-mana. Penjual pecel lele asal Lamongan juga menawarkan nasi uduk. Tapi bicara soal rasa, kelezatan, belum ada yang menandingi nasi uduk di kawasan Kebun Kacang.
Lantas apa yang membuat daerah Kebon Kacang ini terkenal sebagai daerah nasi uduk? Ngopibareng.id mewawancarai beberapa pemilik kedai nasi uduk di Kecamatan Tanah Abang Jakarta Pusat tersebut.
Sebenarnya, sajian nasi uduk di sini sama seperti nasi uduk khas Betawi lainnya. Salah satu yang membedakan yaitu cara mengemasnya menggunakan daun pisang. Juga dibentuk mengerucut sebagai pembungkusnya tidak langsung di piring.
Di atas nasi uduk terdapat taburan bawang merah goreng yang melimpah.
Tekstur dari nasi uduk sendiri juga berbeda dari nasi biasa pada umumnya. Nasi uduk di Kebun Kacang, memiliki tekstur yang tidak lengket karena dimasak menggunakan beberapa jenis rempah-rempah dan dikukus lebih dahulu.
Diboyong ke Istana
Kebon Kacang ini semakin terkenal di kalangan masyarakat karena lokasinya berada di kawasan bisnis, banyak yang mencari makan dari pagi hingga malam. Oleh karena itu, kuliner kawasan Kebon Kacang ini semakin terkenal dari mulut ke mulut, terutama nasi uduk yang legendaris.
Bila berkunjung ke Jakarta, ingin mencicipi nasi uduk Kebun Kacang, ada beberapa pilihan antara lain:
1. Nasi Uduk dan Ayam Goreng Betawi Ibu NingNung. Salah satu menu favorit di warung nasi uduk dan ayam goreng Betawi Ibu Ningnung ini adalah paket nasi uduk yang dibungkus menggunakan cup dengan isian ayam goreng/bakar/ empal penyet, tahu, tempe, sambal kacang/goreng/bawang ini yang dibanderol dengan harga mulai dari Rp31.500/porsi. Sedangkan untuk paket nasi uduk yang dibungkus daun pisang dengan isian serupa dibanderol mulai dari Rp32.000/porsi.
2. Nasi Uduk Puas Hati Ibu Tati
Warung Ibu Tati menyediakan menu nasi uduk yang dilengkapi oleh berbagai jenis lauk di antaranya ayam goreng, iso, paru, tempe, tahu, dan lain-lain. Kamu bisa mendapatkan menu nasi uduk dengan babat, paru, iso, dan empal dengan harga mulai dari Rp25.000/porsi.
Selain itu, juga bisa mendapatkan menu nasi uduk dengan ayam goreng atau ayam bakar dengan harga yang sama yaitu Rp25.000/porsi.
3. Nasi Uduk Kakek H. Suryadi
Warung nasi uduk Kakek H. Suryadi yang berdiri sejak tahun 1950-an ini menyediakan menu nasi uduk dengan berbagai macam lauk antara lain ayam goreng, babat, iso, paru, udang, rendang, ati ampela, usus dan kepala ayam, tahu, tempe, asinan, serta pete.
Untuk menu nasi uduk dengan ayam goreng, rendang, atau empal bisa membelinya dengan harga Rp21.000/pcs. Untuk menu nasi uduk dengan lauk babat atau iso (usus sapi) mulai dari harga Rp19.000/porsi, selain itu bisa menambah lauk tahu kuning dengan harga Rp3.000/pcs.
4. Kedai nasi uduk dan ayam goreng Zainal Fanani
Warung nasi uduk ini telah berdiri sejak tahun 1967. Kedai Zainal Fanani menyajikan menu nasi uduk khas Betawi dengan berbagai lauk seperti ayam, udang, tahu, tempe, ati ampela, usus, kulit, hingga petai.
Harga lauk di warung ini berkisar mulai dari Rp3.000-Rp25.000/pcs. Lauk dengan harga tertinggi di warung ini ialah sate udang, kemudian lauk empal seharga Rp23.000/pcs, dan ayam goreng dengan harga Rp22.000/pcs.
Nasi Uduk Zaenal Fanani ini pernah diboyong ke Istana pada jamuan makan malam memperingati hari ulang tahun kemerdekaan RI. "Waktu itu dipersiapkan untuk 350 porsi, habis tidak tersisa,"kata Zaenal.
Sedang nasi uduk di luar Kebun Kacang, menunya semur tahu, kentang, telur dan jengkol. Ditambah lalapan serta daun kemangi. Menyajikannya langsung di piring berikut lauk yang dipesan, per porsinya berkisar Rp15 hingga Rp17.500.
Meskipun namanya sama nasi uduk, tapi soal kelezatannya berbeda.