Nasi dan Lalapan Disebut Lebih Sehat Dibanding Piza dan Burger
Makanan Indonesia disebut lebih sehat dibandingkan makanan yang telah diproses, seperti burger, piza, dan sosis. Makanan olahan itu disebut memiliki kandungan sodium, lemak, dan tepung yang tinggi. Sedangkan nasi dan sayur lalapan disebut lebih sehat karena sedikit mengalami proses pengolahan.
“Kalau kita bilang tipical western diet, seperti piza, burger, sosi, itu kebanyakan sodium tinggi, fat tinggi, proses foodnya tinggi, tepungnya tinggi,’ kata pakar naturopati, Joshua S. Lie, di Jakarta.
Jenis makanan yang menurutnya berkaitan dengan gaya hidup praktis itu tidak sehat dan memicu lahirnya penyakit degeneratif seperti diabetes, jantung, dan ginjal.
Jenis makanan tersebut berbeda jika dibandingan dengan makanan Indonesia yang cenderung menggunakan bahan makanan tanpa diolah lebih dahulu, seperti sosis, tepung, nugget, atau daging ham.
“Kita makan nasi, benar-benar nasi, bukan tepung. Kemudian banyak salad-saladan seperti lapapan sayurnya segar, daging segar, seperti ayam, sapi atau pun telur,’ katanya, dikutip dari Suara.com.
Sumber makanan di Indonesia juga disebutnya bagus. Berbagai bahan makanan dan bumbu alami seperti tomat, cabai, rempah, bawang putih, sereh, jahe, ada di dalam makanan Indonesia.
Meski begitu, bukan berarti makanan Indonesia akan tetap sehat meski diolah berbagai cara. Joshua mengingatkan ada sejumlah tugas rumah yang harus dilakukan untuk membenahi cara memasak makanan Indonesia, seperti tidak digoreng atau tidak terlalu banyak santan.
‘Makan gorengan bukan berarti salah pisang atau tempenya. Kita juga suka makan kebanyakan santan, atau panggang yang sampai hitam,’ katanya.
Advertisement