Nasdem Tak Setorkan Nama Calon Menteri Prabowo, Ini Alasannya
Presiden terpilih Prabowo Subianto memanggil sejumlah calon menteri di kabinetnya, pada Senin 14 Oktober 2024 hari ini. Namun Nasdem menyatakan tidak memberikan daftar nama, meski menyebut tetap dalam koalisi pemerintah.
Nadem Tak Ajukan Nama
Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani menyebut jika partai pimpinan Surya Paloh itu tidak menyetorkan nama calon menteri kepada Prabowo. "Nasdem tidak mengajukan daftar untuk duduk di kementerian, tapi NasDem mengatakan bagian dari koalisi," kata Muzani kepada media, Senin 14 Oktober 2024.
Tetap dalam Koalisi
Hal serupa juga disampaikan oleh Sekjen DPP Nasdem Hermawi Taslim. Meski tidak menyebut alasan terang, Hermawi menegaskan partainya tetap dalam koalisi mendukung pemerintahan Prabowo-Gibran. "Atas pertimbangan banyak hal, kami memutuskan untuk tidak masuk ke dalam kabinet," katanya kepada media, pada Minggu 13 Oktober 2024.
Menurutnya sikap Nasdem bukan tindakan yang mengada-ada. Sebab sebelumnya Prabowo juga menanyakan usulan nama dari Nasdem, kepada pihaknya.
46 Menteri
Sebelumnya, Ketua Harian DPP Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad menyebut jumlah menteri mencapai 46 orang. Jumlah ini sesuai dengan nama yang tercantum dalam draf pembagian mitra komisi DPR RI. Meski jumlah pastinya tetap menunggu keputusan final dari Prabowo.
Beberapa kementerian disebutkan akan dipecah agar berfungsi lebih optimal. Di antaranya Kementerian Kehutanan, Kementerian Lingkungan Hidup, Kementerian Pekerjaan Umum, Kementerian Perumahan Rakyat, Kementerian Transmigrasi.
Kemudian, Kementerian Hukum, Kementerian HAM, Kementerian Pariwisata, Kementerian Ekonomi Kreatif, Kementerian Pekerja Migran Indonesia, dan Badan Gizi Nasional.
Diketahui, presiden dan wakil presiden terbaru akan dilantik pada 21 Oktober 2024.