Nakes Positif Covid Klaster Takziah, Puskesmas Bulukandang Tutup
Layanan kesehatan dan seluruh aktifitas di Puskesmas Bulukandang, Kecamatan Prigen, Kabupaten Pasuruan dihentikan sementara, setelah enam tenaga kesehatannya positif Covid-19. Nakes diduga tertular virus Corona pasca memeriksa puluhan warga Desa Dayurejo yang lebih dulu terpapar dari klaster takziah, beberapa hari lalu.
Sekretaris Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Pasuruan, Anang Saiful Wijaya mengatakan, sesuai kebijakan Bupati Irsyad Yusuf, maka penghentian layanan kesehatan di Puskesmas Bulukandang harus dilakukan
"Untuk sementara, layanan kesehatan di Puskesmas Bulukandang terpaksa kami hentikan dulu karena enam nakes terpapar Covid-19," kata Anang, Minggu 27 Juni 2021.
Kebijakan ini berlaku mulai Sabtu, 26 Juni 2021, hingga Selasa, 29 Juni 2021 mendatang. Puskesmas akan kembali dibuka pada hari Rabu, 29 Juni 2021.
Selama kurun waktu itu pula akan dilakukan sterilisasi di lokasi setempat, meliputi penyemprotan disinfektan secara massif, setiap hari. "Sekarang juga masih berlangsung penyemprotan disinfektan ke semua ruangan yang ada di Puskesmas Bulukandang. Kami semprot secara massif sampai benar-benar steril," imbuhnya.
Sementara itu, saat ditanya perihal apabila banyak warga yang ingin berobat ke Puskesmas terdekat, Anang menegaskan bahwa sembari menunggu dibukanya kembali Puskesmas Bulukandang, maka layanan kesehatan dialihkan ke Puskesmas Prigen dan Puskesmas Sukorejo.
"Jangan khawatir, karena para warga yang ingin berobat bisa datang ke Puskesmas Prigen atau Sukorejo. Sementara kami alihkan di dua tempat ini sembari menunggu situasi dan kondisi di Puskesmas Bulukandang membaik," tegasnya.
Untuk itu, kata Anang, warga harus disiplin menetapkan protokol kesehatan dengan patuh. Sebab jika Nakes Puskesmas yang terpapar Covid-19, masyarakat sendiri yang rugi karena fasilitas kesehatan tersebut harus ditutup untuk disterilkan. “Jika ditutup terus siapa yang rugi, masyarakat sendiri yang rugi, harusnya ditangani,” harapnya.
Lalu bagaimana kondisi keenam nakes yang terpapar Corona, Anang menegaskan bahwa saat ini tengah menjalani karantina di Permata Biru Prigen. Ia berharap kondisi para nakes akan cepat pulih dan kembali memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat. "Mudah-mudahan segera membaik, karena nakes ini garda terakhir dalam menangani pasien Covid-19," tutupnya