Naik Drastis, 31 Warga Pasuruan Sembuh dari Covid-19
Sebanyak 31 warga Kabupaten Pasuruan, dinyatakan sembuh. Mereka dinyatakan yang diperbolehkan pulang tersebut meliputi 13 warga Kecamatan Bangil, 3 warga Beji, 1 warga Gondangwetan, 3 warga Grati, 4 warga Kraton, 1 warga Pohjentrek, 1 warga Prigen, 3 warga Sukorejo, 1 warga Winongan, dan 1 warga Wonorejo.
Dari catatan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Pasuruan, dari ketiga puluh satu warga yang sembuh, 24 orang diantaranya laki-laki dan 7 orang perempuan.
Bupati Pasuruan, HM Irsyad Yusuf mengaku sangat bersyukur dengan semakin banyaknya jumlah warga Kabupaten Pasuruan yang sembuh dari Covid-19. Dengan begitu, secara otomatis akan berdampak pada semakin optimismenya seluruh pasien lain yang hingga kini masih dirawat. Baik di SKB Pandaan, Permata Biru, Prigen, BLK Rejoso, maupun di RSUD Bangil dan RSUD Grati.
"Memang sebagian besar adalah warga yang terpapar virus corona dalam kondisi tanpa gejala atau OTG dan yang lainnya memiliki penyakit penyerta atau dalam keadaan sakit. Dan untuk 13 warga ini merupakan pasien yang dirawat di BLK Rejoso. Alhamdulillah, semuanya sudah sembuh dan kembali kepada keluarganya," kata Irsyad, kemarin.
Irsyad meyakinkan kepada pasien positif Covid-19 bahwa Virus Corona ini bisa disembuhkan dengan semangat yang tinggi dalam menerapkan protocol kesehatan. Seperti rajin mencuci tangan dengan sabun, menkonsumsi makanan yang bergizi, asupan vitamin disertai probiotik dan pola pikir yang selalu positif.
"Selama dirawat, semua petugas kesehatan selalu memberikan suntikan motivasi kepada para pasien bahwa virus corona ini bisa disembuhkan. Di samping itu, asupan gizi, vitamin dan minuman probiotik selalu diberikan setiap harinya," katanya.
Irsyad menambahkan, dalam mempercepat penanganan Covid-19 di Kabupaten Pasuruan, anggota Gugus Tugas saling berbagi tugas satu sama lain. Baik itu Kapolres Pasuruan, Dandim 0819 Pasuruan, Kajari Kabupaten Pasuruan, Ketua PN Bangil dan anggota lainnya.
"Kita ketahui bersama bahwa Presiden Jokowi meminta langkah percepatan dari semua kepala daerah di Jawa Timur. Salah satunya Kabupaten Pasuruan untuk bagaimana bisa terus menekan kasus virus corona di Kabupaten Pasuruan. Maka dari itu, saya, Wakil Bupati dan Forpimda saling berbagi tugas supaya efektif dan terukur," katanya.
Sementara itu, dalam kesempatan yang sama, Irsyad juga mengajak seluruh warga yang sembuh dari Covid-19, untuk menjadi motor (penggerak) dalam mensosialisasikan pentingnya melaksanakan anjuran pemerintah dalam memotong penyebaran Virus Corona, di lingkungannya masing-masing.
"Saat ini, bukan hanya dokter dan tenaga kesehatan saja yang menjadi pahlawan. Tapi juga warga yang sembuh dari Covid-19 juga harus menjadi pahlawan untuk mengedukasi warga lainnya tentang Virus Corona. Perang ini belum selesai, dan akan selesai kalau sama-sama kita lawan dengan kebersamaan, kedisiplinan dan kesabaran," katanya.
Dengan sembuhnya 31 pasien dari Virus Corona, maka jumlah warga Kabupaten Pasuruan yang dinyatakan bebas dari Covid-19 sebanyak 433 orang.
Dengan rincian 57 warga Bangil, 34 warga Beji, 138 warga Gempol, 9 warga Gondangwetan, 11 warga Grati, 17 warga Kraton, 6 warga Lekok, 1 warga Lumbang, 9 warga Nguling, 40 warga Pandaan.
Kemudian, 2 warga Pasrepan, 17 warga Prigen, 13 warga Purwodadi, 25 warga Purwosari, 5 warga Puspo, 7 warga Rejoso, 11 warga Rembang, 19 warga Sukorejo, 1 warga Tutur, 4 warga Winongan dan 6 warga Pohjentrek.