Musim Ini Madura United Berorientasi Bangun Tim Masa Depan
Madura United sudah tak lagi terobesesi membanngun tim bertabut bintang seperti beberapa tahun silam. Kini, manajemen Madura United berorientasi membangun tim masa depan, dengan pemain muda asli Madura. Dengan harapan, mereka akan menjadi tumpuan tim nasional di masa depan. Hal itu disampaikan oleh Manajer Madura United, Rahmad Darmawan, Selasa 31 Agustus 2021.
Pelatih yang akrab disapa RD itu mengaku, perubahan orientasi tim sudah dilakukan sejak kompetisi musim 2020/2021 ditunda dan dihentikan. Manajemen langsung banting setir dengan melepas para pemain bintangnya. Baik pemain lokal, naturalisasi, hingga pemain asing.
“Kalau dilihat kan Madura sejak awal sudah melepas pemain bintang. Dari Andik Vermansah, Alfath Fathier, Beto Goncalves, Bruno Lopes, Bruno Matos, hingga Greg Nwokolo. Ini artinya orientasi kita memang memperhatikan calon pemain-pemain muda. Dan ini yang terus kita tuju. Tidak hanya program jangka pendek saja yang kita incar, namun juga melakukan investasi jangka panjang,” kata RD.
Ia ingin para pemain muda Madura United yang dihasilkan oleh akademi bisa menjadi bintang masa depan tim. Selain itu juga bisa menjadi pilihan bagi tim nasional masa mendatang. Cara dan program ini sebenarnya sudah dilakukan oleh beberapa tim di Indonesia. Untuk mengorbitkan pemain muda. Seperti Persebaya Surabaya, Persib Bandung, Persija Jakarta, hingga Bali United.
Kini Madura United ingin melakukan hal yang sama. Apalagi saat ini tak banyak pemain asal Madura yang bisa menghiasi belantara sepakbola nasional. Dulu, ujar RD, pemain Madura banyak yang bergabung dengan Persebaya Surabaya untuk terpantau timnas. Sekarang, sudah ada tim lokal sendiri.
Dengan keberadaan akademi Madura United ini, RD berharap para pemain muda asli Madura bisa bercokol, karena Madura United bisa menjadi tempat menggembleng pemain asli Madura dalam proses menjadi bintang. Dan tak menutup kemungkinan bisa dibeli oleh tim besar lain.
Apalagi menurut RD, saat ini manajemen Madura United juga sedang menyiapkan fasilitas jangka panjang bagi tim. Seperti stadion sendiri, mes, hingga lapangan latihan milik mereka. Jika fasilitas itu sudah ada, maka program jangka panjang Madura United bisa dirasakan oleh masyarakat Pulau Garam.
“Fasilitas sedang kami siapkan. Semoga saja ya bisa segera selesai. Jadi bisa menjadi tempat latihan bagi tim senior dan tim muda. Kami ingin bibit-bibit pemain asli Madura bisa mendapatkan sorotan dan tempat,” katanya.