Musim Hujan, DLH Ponorogo Pangkas Pohon Cegah Dahan Patah atau Tumbang
Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Ponorogo melakukan pemangkasan pohon di beberapa ruas jalan strategis mengikuti puncak musim hujan. Kepala DLH Ponorogo, Gulang Winarno, menyebut upaya ini dilakukan untuk mengurangi risiko pohon tumbang atau patah yang dapat membahayakan pengguna jalan.
Pemangkasan Pohon di Jalan Strategis
Pemangkasan pohon dilakukan di beberapa jalan utama seperti Jalan Ir Juanda, Jalan Pramuka, dan Jalan Sukarno Hatta. "Kami melakukan penyisiran pohon-pohon yang berpotensi roboh atau patah, terutama saat angin kencang. Jika ditemukan pohon yang berbahaya, langsung kami potong atau rapikan," ujarnya kepada media, Kamis 28 November 2024.
Selain pemangkasan pohon, pihak DLH juga merapikan ranting yang berisiko patah dan mengganggu keselamatan pengguna jalan. Untuk mendukung operasi ini, DLH Ponorogo membawa kendaraan dan peralatan khusus agar proses pemangkasan dapat dilakukan secara efektif dan efisien.
Pelaporan Pohon Rawan Tumbang
Gulang juga mengimbau masyarakat untuk berperan aktif dalam menjaga keselamatan bersama dengan melaporkan pohon-pohon yang berpotensi tumbang atau membahayakan. "Kami mengajak masyarakat untuk melaporkan jika menemukan pohon yang rawan tumbang, tetapi disarankan agar tidak melakukan pemotongan sendiri. Laporkan saja kepada kami, nanti akan segera kami cek dan tangani," katanya.
Koordinasi dengan Pihak Terkait
Lebih lanjut, Gulang menegaskan bahwa pohon-pohon yang berada di jalan nasional menjadi kewenangan pemerintah provinsi. Meski demikian, DLH Ponorogo tetap melakukan koordinasi dengan Unit Pelaksana Teknis (UPT) PUPR Ponorogo untuk memastikan agar pohon-pohon di jalan nasional pun terawasi dengan baik.
"Yang terpenting, pohon-pohon tersebut tetap terawat sebagai peneduh jalan, tanpa menimbulkan bahaya bagi pengguna jalan," tegasnya.
Dampak Pemangkasan Pohon
Langkah pemangkasan pohon ini diharapkan dapat mencegah terjadinya kecelakaan yang disebabkan oleh pohon tumbang akibat hujan lebat dan angin kencang. Selain itu, pemeliharaan pohon juga berperan penting dalam menjaga kenyamanan dan keselamatan masyarakat selama musim hujan.
Dengan adanya upaya antisipasi ini, diharapkan Kabupaten Ponorogo dapat menghadapi puncak musim hujan dengan lebih aman dan nyaman, serta mengurangi potensi bencana yang dapat membahayakan masyarakat dan infrastruktur jalan.
Advertisement