Musik dari Hati, Fragmen Toleransi Moderasi Beragama
Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas mengingatkan pentingnya masyarakat Indonesia untuk mewarisi tradisi toleransi dan tetap menjaga keharmonisan masyarakat. Lewat Program Moderasi Beragama.
Direktur Pendidikan Diniyah Dan Pondok Pesantren, Kementerian Agama, Waryono menegaskan bahwa para santri yang menutup telinga karena enggan mendengarkan musik bukan tanda-tanda menganut paham ekstremisme.
Waryono merespons banyaknya olok-olok soal video yang beredar di media sosial terkait sekelompok orang yang diduga sebagai santri tengah menutup kuping ketika ada diputarkan lagu di duga di tempat vaksinasi.
Terkait hal itu, Kemenag menghadirkan kisah "Musik dari Hati".
Iklan