Muncul Varian Baru Covid-19, Banyuwangi Kebut Vaksinasi Booster
Polresta Banyuwangi kembali melakukan vaksinasi covid-19. Vaksinasi ini sebagai upaya percepatan capaian vaksinasi khususnya dosis ketiga atau booster. Percepatan ini perlu dilakukan untuk membentuk kekebalan tubuh komunal atau here immunity. Apalagi saat ini muncul varian baru covid-19 yakni varian BA.4 dan BA.5.
"Ini dalam rangka Hari Bhayangkara 1 Juli," jelas Kapolresta Banyuwangi, AKBP Deddy Foury Millewa, Jumat, 17 Juni 2022.
Vaksinasi ini dilakukan di aula Klenteng Hoo Tong Bio. Sebanyak 300 orang mengikuti vaksinasi di lokasi tersebut. Selain booster, Polresta Banyuwangi juga melayani vaksin dosis pertama dan kedua.
Deddy menjelaskan, dalam rangka Hari Bhayangkara ini, Polresta Banyuwangi menyelenggarakan beberapa kegiatan mulai vaksinasi, donor darah, isbat nikah dan khitanan massal.
"Kita juga akan melaksanakan operasi bibir sumbing yang akan dilaksanakan Sidokkes (Seksi Kedokteran dan Kesehatan)," tegasnya.
Dalam kesempatan yang sama, Kasi Dokke Polresta Banyuwangi, Iptu Sadimun menyatakan, saat ini capaian vaksinasi dosis pertama di Banyuwangi sudah pada angka 94,45 persen, dosis kedua 78, 15 persen. Sedangkan vaksinasi dosis 3 mencapai 22,84 persen.
"Kami mengharapkan warga Banyuwangi segera mendatangi Klinik atau Faskes terdekat untuk melaksanakan booster," imbaunya.
Sadimun menegaskan, sesuai arahan Presiden Jokowi, target vaksinasi booster minimal pada angka 30-50 persen. Untuk itu perlu dilakukan upaya percepatan untuk mencapai target tersebut.
Terkait penerapan protokol kesehatan, lanjut Sadimun, pemerintah telah memberikan pelonggaran terkait penggunaan masker khususnya di tempat terbuka. Namun untuk aktivitas di ruang tertutup masih tetap diharuskan memakai masker.
"Untuk tempat terbuka yang tidak banyak kerumunan boleh lepas masker namun jika banyak kerumunan harus pakai masker," ujarnya.
Apalagi sekarang ini ada varian baru BA.4 dan BA.5. Di mana trennya penyebaran varian ini terus meningkat. Secara nasional kelipatan seribu pertambahan tiap harinya.
"Dengan kondisi ini diharapkan warga tetap menerapkan protokol kesehatan dan pakai masker," tegas Sadimun.