Muncul Isu PKI, Menteri Luhut: Jangan Terlalu Heboh
Jakarta: Menurut Menteri Koordinator bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan, isu kebangkitan Partai Komunis Indonesia (PKI) dan pemutaran film G30S/PKI tak perlu dibahas, apalagi dibesar-besarkan.
Menurutnya, masih banyak hal lain yang seharusnya didiskusikan masyarakat Indonesia. "Kalau ributin (PKI) itu saja, kurang kerjaan gitu," kata Luhut di Kompleks Istana Kepresidenan, Senin, 19 September 2017.
Isu kebangkitan PKI belakangan kembali jadi sorotan publik setelah sejumlah massa mengepung kantor LBH Jakarta, Senin, 18 September 2017 dini hari. Massa dinilai termakan isu hoax yang beredar di media sosial, yang menyebutkan LBH Jakarta menggelar seminar dan kegiatan berkaitan dengan PKI.
Isu PKI semakin meluas menyusul rencana Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo memerintahkan agar prajurit TNI mengimbau masyarakat memutar kembali film G30S yang kontroversial itu
Menurut Luhut, paham komunis bisa kembali muncul apabila masyarakat tidak sejahtera akibat ketimpangan dan ketidakadilan. Mewaspadai hal itu, pemerintah akan berupaya menyejahterakan dan menjamin keamanan masyarakat.
Apabila masyarakat sejahtera, Luhut yakin komunisme tidak akan muncul. Dia meminta masyarakat tak perlu meributkan komunis.
"Jangan terlalu heboh kayak perang dunia. Saya kan yang mengalami," tuturnya.
Luhut menambahkan, China sebagai negara komunis, saat ini justru memilih fokus mengembangkan teknologi terutama robotik. Hal itu akan berdampak pada pertumbuhan ekonomi.
Luhut berharap, Indonesia harus fokus mengembangkan teknologi dan harus mulai memikirkannya.
"China partainya saja komunis, rakyatnya sudah pakai gadget semua," ucap mantan Menko Polhukam ini. (kuy)
Advertisement