Muncul di Manado, Baliho Bergambar Kaesang "PSI Partai Jokowi"
Baliho bergambar Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep dengan narasi "PSI Partai Jokowi", marak di kota Manado dan beberapa daerah di provinsi Sulewesi Utara.
Masyarakat yang keluar dari Bandara Internasinal Sam Ratulangi menuju Manado, hingga Kabupaten Minahasa, akan melihat baliho itu berderet di tepi jalan.
Ada yang berdiri sendiri, ada yang berbaur dengan gambar caleg yang akan berkompetisi di Pemilu 2024, untuk memperebutkan kursi DPR, DPD maupun DPRD dari Dapil Sulawesi Utara.
Ngopibareng.id yang baru pulang dari perjalanan di Manado melihat baliho berukukan 1x2 meter itu juga terdapat di beberapa kabupaten di wilayah Sulawesi Utara sampai di destinasi wisata Danau Tondano di kawasan Minahasa Timur. Tetapi jumlahnya tidak sebanyak yang ada di kota Manado.
Salah seorang aktivis Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Manado mengatakan baliho tersebut untuk menyambut kunjungan Kaesang bersama pengurus DPP PSI di Manado, 13 Oktober 2023.
Seperti yang telah diketahui, putra bungsu Presiden Jokowi Kaesang Pangarep adalah Ketua Umum PSI secara instan. Ia dikukuhkan menjadi Ketua Umum PSI yang diklaim partainya anak muda, hanya setelah Kaesang dua hari bergabung ke PSI, yakni pada Sabtu, 29 September 2023.
Ia kemudian dikukuhkan menjadi Ketua Umum PSI menggantikan Giring, yang merasa sudah tidak muda lagi.
Perlu diketahui, sejak PSI berdiri pada 14 November 2014, PSI langsung lengket dengan Presiden Jokowi, bahkan menjadi relawan Jokowi pada Pilpres 2019.
Beberapa pengamat waktu itu menilai PSI adalah cikal bakal kendaraan politik Jokowi dan setelah tidak menjadi presiden dan sudah tidak nyaman bersama PDI Perjuangan.
Dengan adanya baliho bergambar Kaesang dan Jokowi bertulis PSI Partai Jokowi, penilaian beberapa pengamat mendekati kebenaran. Artinya setelah Jokowi lengser, jabatan ketua umum PSI oleh Kaesang akan diserahkan pada Jokowi. Tetapi untuk memastikan kebenarannya masih perlu konfirmasi dari Kaesang Pangarep maupun Jokowi.
Waktu Basuki Cahaya Purnama alias Ahok maju dalam Pilgub DKI Jakarta, PSI pasang badan menghadapi serangan dari lawan politik Ahok.
Tetapi Ahok yang diusubg oleh PDIP kalah dengan Anies Baswedan di putaran kedua. Anies yang berpasangan dengan Sandiaga Uno kala itu didukung antara lain Gerindra dan PKS. Sebagian masyarakat Jakarta pun menilai PSI disponsori Jokowi dan Ahok.
Advertisement