Mukmin yang Sabar (Disiplin), Ternyata Mengalahkan 10 Orang Kafir
"Mengajarkan sikap mental ksatria dan tidak takut berperang kepada umat Islam. Karena Allah menjamin kesuksesan umat Islam dalam peperangan. Dengan catatan yakin kepada Allah dan disiplin dengan aturan pimpinan."
Allah Swt bersama orang-orang yang sabr. Perintah bersabar, menjadi bagian dari senjata orang mukmin dengan berdoa. KH Kharissuddin Aqib, pakar ilmu tasawuf dari Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Ampel Surabaya, memberikan tafsir khusus surat Al-Anfal ayah 65 dalam Al-Quran.
Berikut penjelasannya:
(يَا أَيُّهَا النَّبِيُّ حَرِّضِ الْمُؤْمِنِينَ عَلَى الْقِتَالِ ۚ إِنْ يَكُنْ مِنْكُمْ عِشْرُونَ صَابِرُونَ يَغْلِبُوا مِائَتَيْنِ ۚ وَإِنْ يَكُنْ مِنْكُمْ مِائَةٌ يَغْلِبُوا أَلْفًا مِنَ الَّذِينَ كَفَرُوا بِأَنَّهُمْ قَوْمٌ لَا يَفْقَهُونَ)
[Surat Al-Anfal 65]
" Hai sang Nabi (Muhammad), berimotivasi orang-orang mukmin untuk berani berperang. Jika kalian berjumlah 20 orang yang sabar-sabar (disiplin), akan mengalahkan 200. Jika diantara kalian berjumlah 100 orang, kalian akan dapat mengalahkan 1000 orang kafir. Karena sesungguhnya mereka itu adalah kaum yang tidak pada faham (cerdas).
Ayat tersebut mengisyaratkan agar kita:
1. Mengetahui jaminan Allah atas orang-orang yang beriman jika berperang melawan orang-orang kafir. Mukmin yang sabar (disiplin) bisa mengalahkan 10 orang kafir.
2. Memahami dan menghayati pentingnya memotivasi umat Islam untuk bersikap ksatria dan tidak takut terhadap peperangan.
3. Mengajarkan sikap mental ksatria dan tidak takut berperang kepada umat Islam. Karena Allah menjamin kesuksesan umat Islam dalam peperangan. Dengan catatan yakin kepada Allah dan disiplin dengan aturan pimpinan.
Demikian penjelasan Kiai Kharisuddin Aqib, Pondok Pesantren Ulil Al Bab di Nganjuk. (adi)