Mukesh Ambani, Orang Terkaya di Asia Harta Rp 1,436 T
Mukesh Ambani memiliki kekayaan mencapai Rp 1,436 triliun. Saham perusahaannya, Reliance Industries melonjak lebih dari 30 persen. Mukesh Ambani pun resmi masuk ke klub eksklusif orang terkaya di dunia. Dia pun menempati peringkat ke-10 orang terkaya di dunia, bergabung bersama Elon Musk dan Jeff Bezos. Mukesh Ambani juga menyabet gelar sebagai orang terkaya Asia.
Melansir dari Forbes, sebagian besar kekayaan Mukesh Ambani berasal dari sahamnya di Reliance. Perusahaan bergerak dalam bidang penyulingan minyak dan petrokimia. Perusahaan yang dibangun oleh ayahnya, Dhirubhai Ambani diwariskan kepada sang anak pada 2002.
Reliance yang didirikan pada 1996 awalnya adalah produsen tekstil kecil. Kemudian, perusahaan berkembang dari waktu ke waktu dan membuatnya menjadi sebuah kerajaan kain, tekstil, dan energi.
Sejak mewarisi Reliance, Mukesh Ambani berhasil mengembangkannya menjadi perusahaan konglomerat yang memiliki berbagai bisnis, seperti petrokimia, minyak dan gas, telekomunikasi, hingga retail.
Ketika terjun ke bisnis telekomunikasi pada 2016, Mukesh Ambani membuat perusahaan Reliance Jio yang saat ini menjadi operator seluler terbesar India dan memiliki banyak pelanggan. Diketahui Jio baru saja mengembangkan smartphone buatan India yang bekerja sama dengan Google.
Pada pertemuan pemegang saham tahunan yang dilaksanakan bulan Juni 2021, Mukesh Ambani memaparkan rencananya untuk mengubah bisnis energi miliknya ke energi hijau dengan investasi lebih dari Rp 141,6 triliun selama tiga tahun.
Reliance ingin mendirikan empat pabrik giga untuk membuat modul fotovoltaik, baterai penyimpanan energi, electrolyzer, dan sel bahan bakar. Rencananya, perusahaan akan memiliki 100 GW energi surya pada 2030.
Selanjutnya, Mukesh Ambani juga melaporkan bahwa Reliance berhasil mengumpulkan Rp629 triliun. Jumlah tersebut menjadi peningkatan modal terbesar yang pernah diraih oleh perusahaan mana pun dalam setahun.
Dana dikumpulkan melalui penjualan saham di Jio Platforms dan Reliance Retail, Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD) atau rights issue kepada pemegang saham, serta monetisasi aset.
Sebagai tambahan informasi, Jio Platforms adalah bisnis digital grup yang memegang unit telekomunikasi. Adapun para investor Jio Platform di antaranya termasuk pemain ekuitas swasta, seperti TPG, General Atlantic, dan KKR, serta raksasa teknologi Facebook dan Google.
“Peningkatan modal ini merupakan kepercayaan yang kuat dari investor global terhadap potensi pertumbuhan India. Ini mencerminkan keyakinan mereka pada kemampuan manajemen perusahaan untuk melaksanakan proyek-proyek ambisius dan rencana untuk menciptakan nilai jangka panjang,” kata Mukesh Ambani kepada para pemegang saham.
Gautama Adani, Orang Terkaya India Kedua
Sementara itu, Gautam Adani menjadi orang terkaya kedua di India menurut Forbes. Hartanya Rp426,4 triliun. Gautam Adani membayangi Mukesh Ambani sebagai orang terkaya kedua di Asia. Salah satu perusahaan yang dimiliki Gautam Adani, Adani Power Ltd menjadi perusahaan yang memasok listrik ke seluruh India.
Pendiri dan ketua Adani Group ini ternyata pernah mengalami penculikan pada tahun 1998 oleh Fazlu Rehman. Karena kekayaannya, Gautama Adani menjadi headline dalam surat kabar dan sang penculik meminta uang tebusan Rp21 miliar. Lolos dari penculik, pada 26 November 2008, Gautama Adani pernah menjadi sasaran teroris saat makan malam di Taj Mahal, Mumbai. Dia lolos dari kematian karena berhasil bersembunyi di ruang bawah tanah. Padahal saat itu ada 160 orang tewas.
Advertisement