Muktamar NU, Ikatan Gus-gus: Saatnya yang Muda Pimpin NU
Muktamar NU 2021 bakal digelar pada 23 hingga 24 Desember 2021. Sejumlah tokoh dan ulama NU bermunculan menjadi sosok calon Ketua Pengurus Besar NU (PBNU). Ikatan Gus Gus Indonesia (IGGI) berpendapat PBNU butuh sosok muda untuk memimpin NU.
Sejumlah pernyataan IGGI dituangkan dalam siaran pers yang dikirim pada Ngopibareng.id, Jumat 8 Oktober 2021. Antara lain:
1. Sudah saatnya yang muda memimpin, proses kaderisasi organisasi harus berjalan dengan regenerasi kepemimpinan agar NU terus maju seiring perkembangan zaman .
2. Sudah seharusnya setiap pemimpin menyadari bahwa masa kepemimpinannya terbatas dan diperlukan regenerasi untuk mempersiapkan kader muda yang nantinya siap menjadi penerus kepemimpinan di negeri ini, masa dua periode sudah sangat cukup untuk melahirkan pemimpin baru.
3. Perlu diberi batasan masa khidmah Ketua Tanfidziyah NU disemua tingkatan maksimal 2x masa jabatan .
Sesuai Keputusan Musykerwil PWNU ke 1 tgl 29-30 Nop 2019 di PP Nurul Jadid Paiton Probolinggo , Komisi Organisasi bab materi usulan ke Muktamar 34 point 2 angka 9 yg isinya: perlu ada penataan di pasal 16 AD tentang masa khidmat kepengutusan NU, ditambah sub pasal masa khidmah Ketua Tanfidzyah 2x masa jabatan, utk proses regenerasi.
4. Usulan pembatasan masa jabatan ini sudah diputuskan sebagai materi muktamar dan telah tercatat dalam Buku hasil keputusan Munas Konbes NU di kota Banjar , Februari 2019. Halaman 79.
5. IGGI berharap tampil pemimpin baru dari generasi muda Yang membawa semangat perubahan, aktif, energik, penuh spirit, kreatif, visioner, pekerja keras, serta mempunyai nilai positif bagi kemajuan bangsa dan kesatuan NKRI .