Mudik Tahun Ini, PHRI Bojonegoro Prediksi Hunian Hotel Penuh
Hunian hotel dan Restoran di Kabupaten Bojonegoro diprediksi akan cerah pada mudik lebaran bulan Mei 2022 mendatang. Pandemi Covid-19 yang menurun memungkinkan warga perantau akan pulang menikmati kampung halamannya.
Menurut Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran (PHRI) Kabupaten Bojonegoro, Moh. Subeki, dengan pandemi Covid-19 yang terus menurun, memungkinkan pariwisata bisa membaik. Tentu saja ini juga berpengaruh pada okupansi atau tingkat hunian hotel saat mudik lebaran 2022. "Prediksi saya, hunian hotel akan kembali penuh," tegasnya pada Ngopibareng.id, Rabu 30 Maret 2022.
Moh. Subeki mencontohkan, saat awal pandemi 2021 silam, okupansi di Bojonegoro di kisaran 20 persen. Sejumlah pengelola hotel bintang dan non-bintang, juga restoran banyak merumahkan karyawannya.
Itu karena biaya operasional tinggi, sementara pemasukan tidak berbanding lurus dengan pengeluaran. Karena minimal hunian hotel bisa berjalan di kisaran 30 hingga 35 persen. "Di bawah angka itu, pasti ada tindakan mengurangi jumlah karyawan," tandasnya.
Subeki menyebut ada banyak even lokal yang bisa kembali digelar Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Bojonegoro. Seperti Festival Perahu di Bengawan Solo, atau juga Gerebeg Jonegoro di Alun-alun Kota, bisa digelar lagi, setelah vakum akibat pandemi.
Subeki mengakui terpaksa merumahkan lebih dari 60 persen karyawan di hotelnya. Yaitu dari 73 karyawan kini tinggal tersisa 24 orang. "Karena operasional tinggi," tandasnya.
Data di PHRI Bojonegoro menyebutkan, di Bojonegoro terdapat 23 hotel, di mana 4 di antaranya berstatus hotel bintang. Jumlah itu meningkat drastis di mana 7 tahun silam masih di bawah 15 hotel. Beroperasionalnya Blok Cepu berdampak pada meningkatnya investasi di bidang perhotelan dan properti hunian.
Agus, salah satu pengelola rumah makan di Jalan Veteran Kota Bojonegoro, mengatakan, awal tahun hingga Maret 2022 pengunjung mulai naik. Padahal pada Agustus hingga November 2021, pengunjung rumah makannya turun drastis. "Meski pengunjung mulai banyak, kita tetap fasilitasi peralatan prokesnya," ujarnya pada Ngopibareng.id, Rabu 2022. Dia berharap, mudik lebaran Mei mendatang pengunjung bisa ramai lagi. "Moga bisa terus pulih," imbuhnya.