Mudik, Penumpang Turun di Malang Lebih Banyak Dibanding Berangkat

KAI Daop 8 Surabaya menetapkan masa angkutan lebaran mulai 31 Maret hingga 21 April 2024. Volume penumpang yang turun di Stasiun Kota Malang, lebih banyak dibanding yang berangkat, pada Kamis 43 April 2024.

Dilansir dari keterangan tertulis KAI Daop 8 Surabaya, volume penumpang yang berangkat dari Stasiun Kota Malang sebanyak 3.271 penumpang. Sedangkan, jumlah penumpang yang turun di Stasiun Malang sebanyak 3.466 penumpang. Semuanya pada Kamis, 4 April 2024 hari ini.

Sejak 31 Maret hingga 4 April, total sebanyak 12.620 penumpang telah berangkat dari Stasiun Malang. Sementara itu, sebanyak 13.050 penumpang turun di Stasiun Malang.

Manager Humas KAI Daop 8 Surabaya Luqman Arif mengatakan, mayoritas para penumpang di Stasiun Malang berangkat dengan tujuan ke Yogyakarta, Bandung, Jakarta, serta Jember dan Banyuwangi.

Sedangkan sebanyak 50.536 tiket telah terjual untuk keberangkatan dari Stasiun Malang pada masa angkutan lebaran 2024, antara 31 Maret hingga 21 April 2024.

Pemerintah sendiri menyebut, kereta api menjadi moda transportasi paling banyak digunakan pemudik, di masa Lebaran 2024 kali ini. Kementerian Perhubungan sebelumnya memprediksi, jumlah pemudik di tahun ini mencapai 193,6 juta orang. Jumlah ini meningkat dibanding jumlah pemudik tahun lalu, sebanyak 123,8 juta orang.

Selain menggunakan kereta api, pemudik memilih mudik menggunakan bus, kemudian mobil pribadi dan yang paling akhir adalah motor.