Mudik, 72 persen Tiket Mudik KA Daop 9 Jember Terjual
Mulai hari ini, Jumat 22 April 2022, angkutan lebaran PT. KAI telah dimulai, hingga berkhir nantir 13 Mei 2022 atau H+10 lebaran. Hingga 22 April 2022 ini, KAI Daop 9 Jember telah menjual 72 persen tiket Kereta Api (KA) Jarak Jauh dari total tiket KA yang disediakan..
“Sampai dengan 22 April, KAI Daop 9 Jember telah menjual 124.859 tiket KA Jarak Jauh atau 72 persen dari total tiket yang disediakan,” jelas Vice President PT. KAI Daop 9 Jember, Jumat, 22 April 2022.
Dia menjelaskan, rute yang menjadi favorit masyarakat pada masa angkutan lebaran tahun ini adalah rute Ketapang Banyuwangi-Yogyakarta. Adapun tanggal keberangkatan favorit masyarakat untuk arus mudik yaitu 30 April, 29 April dan 28 April 2022. “Untuk tanggal favorit pada arus balik yaitu 7 dan 8 Mei 2022,” bebernya.
Mengawali masa angkutan Lebaran tahun ini, PT KAI Daop 9 Jember melakukan gelar pasukan. Kegiatan ini dilakukan untuk memastikan perjalanan mudik lebaran tahun ini berlangsung dengan aman, lancar, dan penuh kegembiraan. “Keselamatan dan keamanan menjadi prioritas utama,” tegasnya.
Pada pelaksanaan gelar pasukan, Broer Rizal melakukan pengecekan pasukan yang terdiri dari Polsuska, Security, para Kepala Upt internal KAI, Anak Perusahaan, para pekerja kantor serta unsur eksternal TNI, Polri dan Railfans.
Dia meminta seluruh yang terlibat dalam angkutan Lebaran untuk mematuhi budaya keselamatan. Selain itu, harus dilakukan pengecekan secara berkala titik rawan bencana serta peningkatan penjagaan perlintasan liar dengan berkoordinasi aktif mengoptimalkan seluruh stakeholders termasuk masyarakat sekitar.
“Peningkatan kualitas pelayanan kepada penumpang dari mulai memasuki area stasiun, di atas kereta, hingga sampai titik keluar area stasiun tujuan agar dilaksanakan secara proaktif,” katanya.
Menurutnya, implementasi protokol kesehatan dilaksanakan secara disiplin dan konsisten di seluruh perjalanan KA, maupun di stasiun-stasiun. Penyediaan fasilitas cuci tangan dan hand sanitizer yang memadai, pengukuran suhu tubuh serta penggunaan masker.
“Secara cepat dan tanggap mengantisipasi adanya kerumunan di area stasiun, termasuk layanan antigen dan pelaksanaan vaksinasi di stasiun-stasiun dengan bekerjasama dengan TNI/Polri dan Dinas Kesehatan,” ujarnya.