Viral, Adegan Gangbang di TPU Mergan Kota Malang Digrebek Warga
Tiga pemuda kepergok sedang melakukan adegan gangbang kepada seorang remaja perempuan berusia 16 tahun di kompleks Tempat Pemakaman Umum (TPU) Mergan, Kota Malang.
Sutrisno, warga Kelurahan Mergan, Kecamatan Sukun, Kota Malang yang juga saksi mata mengatakan adegan tidak senonoh itu terjadi pada Rabu, 2 Oktober 2019 dini hari.
"Biasanya, dini hari itu makam sudah sepi. Tapi kok saya lihat masih ada sepeda motor. Kemudian kami dan beberapa pemuda mencoba untuk melihat. Lah, ternyata kami dapati mereka sedang melakukan adegan mesum. Akhirnya mereka kami teriaki," kata Sutrisno, Rabu 2 Oktober 2019.
Saat diteriaki, tiga pemuda itu langsung kabur meninggalkan perempuan yang tanpa busana serta satu sepeda motor di TKP.
"Mereka langsung lari meninggalkan perempuannya dalam keadaan telanjang. Kita berusaha kejar tiga pemuda itu, tapi mereka berhasil lolos," katanya.
Sepeda motor matic warna biru yang ditinggalkan pelaku diserahkan ke Polsek Sukun.
"Dan perempuannya kita kembalikan ke rumahnya di Bumiayu, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang," katanya.
Ditemui terpisah, Kapolsek Sukun, Kompol Anang Tri Hananta mengaku, mendengar kabar kasus Gangbang di TPU Mergan tersebut. Namun, kasus tersebut tidak diproses lantaran tidak ada yang bisa dimintai keterangan.
"Warga yang melihat tidak mau lapor. Siapa yang akan diproses, wong semua (saksi) bungkam," kata Anang ketika dikonfirmasi.
Lanjut Anang, barang bukti sepeda motor Yamaha Mio berwarna biru akan dikembalikan ke pemilik. Pihaknya menunggu pemilik untuk mengambil sepeda motor tersebut.
"Korban dicari juga tidak ada. Pelaku juga tidak ada yang tau. Kecuali mio biru itu bisa bercerita," katanya.
Kasus ini sempat viral setelah kronologinya diunggah di grup Facebook Komunitas Peduli Malang Raya.