Movievaganza Trans7: A Hard Day, Polisi Terlibat Kejahatan
Movievaganza Trans7 akan menayangkan film Korea berjudul A Hard Day, pada Kamis 28 Mei 2020 pukul 22.00 WIB. Film ini pertama kali dirilis pada 29 Mei 2014 silam. A Hard Day digarap oleh sutradara ternama, Kim Sung-Hoon. Sebelumnya, dia juga pernah menghasilkan film aksi lainnya seperti Tunnel dan drama seri Kingdom.
Tak hanya sutradara, film berdurasi 111 menit itu juga menggandeng aktor ternama. Salah satunya adalah Lee Sun-Kyun yang juga pernah bermain di film Mr. Zoo: The Missing VIP.
Selain Lee, film ini juga dibintangi oleh beberapa aktor kenamaan lainnya seperti Cho Jin-Woong, Jeong Man-Sik, Shin Dong-Mi, dan aktor tampan Park Bo-Gum yang main di drama Korea (drakor) Encounter.
Sinopsis
A Hard Day menceritakan kisah detektif korup bernama Ko Gun-Soo (Lee Sun-Kyun). Dia memiliki kehidupan yang cukup berat, dimulai dari perceraian dengan sang istri hingga kabar kematian mertuanya.
Saat diperjalanan menuju pemakaman ibunya, detektif Gun-Soo tak sengaja menabrak seseorang hingga meninggal. Dia tentu tak ingin terlibat kasus kecelakaan karena dianggap mabuk saat mengemuudikan mobil.
Panik, detektif Gun-Soo pun memasukkan mayat korban ke dalam bagasi. Tiba dipemakaman, mayat tersebut dikuburkan bersama jenazah ibunya di dalam peti.
Kesialan detektif Gun-Soo tidak hanya sampai situ. Di tengah proses pemakaman ibunya, dia dan rekan kerjanya diselidiki oleh inspektur polisi atas tuduhan penggelapan dan korupsi.
Setelah cukup lega karena menyelesaikan masalah di kantor polisi, detektif Gun-Soo mendapat telepon misterius dari seseorang yang mengatakan kalau melihat kejadian tabrak-lari yang melibatkan dirinya. Penelepon misterius itu pun mulai meneror dan mengancam detektif Gun-Soo.
Akhirnya, detektif Gun-Soo mulai melakukan penyelidikan sendiri atas teror yang didapatnya. Kecurigaan tim penyidik kematian Lee mulai mengerucut ke arah detektif Gun Soo. Apalagi rekaman CCTV terakhir menunjukkan mobil yang menabrak mirip dengan roda empat yang dikendarai oleh sang detektif.
Siapa sangka, teror tersebut membawanya semakin dalam ke lingkaran kasus kejahatan yang melibatkan sosok besar kepolisian.
Advertisement