Motor Sulit Dibelokkan, Rins dan Quartararo Sakit Lengan Bawah
Duo monster Yamaha, Alex Rins dan Fabio Quartararo, sama-sama mengalami masalah arm pump pada MotoGP Spanyol, Minggu, 28 April 2024.
Sakit lengan bawah tersebut disebabkan oleh handling M1 yang berat, sehingga para pebalapnya kesulitan membuat motornya berbelok selama 25 lap di Sirkuit Jerez.
Setelah aksi heroiknya di sprint pada hari Sabtu, ketika ia naik dari posisi 23 ke posisi 3, meski akhirnya diturunkan karena penalti tekanan ban, Quartararo hanya mampu naik ke posisi 13 di balapan penuh. Kemudian memudar ke posisi 15 karena rasa sakit di pompa lengannya.
“Saya tidak berhasil mendapatkan start yang sama seperti kemarin. Kami mempunyai masalah dengan cengkeraman belakang, dan kemudian motor menjadi sangat melelahkan secara fisik untuk dikendarai,” kata Quartararo.
“Saya merasakan sakit di lengan saya (arm pump) karena saya mengerem terlalu keras, dan sepuluh lap terakhir saya tidak bisa mengerem lagi, jadi saya harus melambat.”
Menurutnya, itu menjadi balapan yang sangat sulit karena ia kehilangan banyak hal pada grip belakang dan belokan. Ia pun berharap pada tes Jerez hari ini dirinya bisa mengubahnya.
“Saya tidak mengharapkan langkah besar, tapi mudah-mudahan kami menemukan peningkatan agar bisa merasa lebih baik dengan motornya dan menjadi lebih cepat.”
Quartararo diketahui menderita arm pump saat memimpin di Jerez pada tahun 2021, sehingga memaksanya menjalani operasi.
Rins berjuang dengan masalah yang sama pada hari Minggu dan mengungkapkan bahwa dia telah mengalami arm pump sejak balapan pertamanya dengan M1 di Qatar. Namun, Rins mampu mempertahankan kecepatannya dan finish di posisi ke-13.
“Memulai dari posisi terakhir memang tidak mudah, namun kami melakukan start yang lebih baik dibandingkan kemarin. Saya memulihkan beberapa posisi, dan kemudian saya berada di belakang Fabio hampir sepanjang balapan,” kata Rins.
“Kemudian saya melihat Quartararo mulai kesulitan (dengan arm pump) sama seperti saya, dan saya mampu menangkap dan menyalipnya.
Finish di posisi tersebut bukan hasil yang mereka inginkan, tapi balapan ini penting bagi mereka karena bisa mengambil banyak informasi untuk perbaikan.
“Untuk besok, kami punya banyak item untuk dicoba. Jadi, ayo terus maju dan terus bekerja!”
Direktur tim Massimo Meregalli menegaskan bahwa pembalapnya harus start dari grid belakang lagi hari ini, jadi balapan selalu sulit bagi mereka.
“Selain itu, baik Álex maupun Fabio kesulitan dengan beban motornya, karena dalam kondisi grip rendah mereka harus mengendarai motor lebih banyak secara fisik.”
“Di trek ini Anda harus banyak menggunakan throttle dan rem tanpa istirahat, jadi ini membuat balapan ini semakin menuntut kerja mereka. Itu adalah perjuangan besar bagi mereka untuk mengatur sepertiga terakhir jarak balapan.”
Baginya, masih banyak pekerjaan yang harus dilakukan, jadi mereka tak sabar menjalani tes hari ini untuk mengambil data sepanjang balapan di akhir pekan.
“Kami punya banyak item baru untuk dicoba, tapi kami harus memprioritaskan komponen yang paling vital, yaitu aerodinamis, sasis yang diperbarui, dan beberapa pengaturan elektronik.”
Advertisement