Momen Nataru, Kendaraan Masuk ke Malang Diprediksi Naik 15 Persen
Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Malang memprediksi ada kenaikan jumlah volume kendaraan dari luar daerah yang masuk ke Kota Malang saat momen Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 (Nataru).
Kepala Dishub Kota Malang, Widjaja Saleh Putra mengatakan mengatakan bahwa kenaikan volumen kendaraan pada Nataru tahun ini naik sekitar 15 persen dibandingan periode 2022, lalu.
“Untuk volume kendaraan diprediksi di Kota Malang ini banyak karena daerah transit. Saya yakin angkanya lebih banyak dari tahun lalu,” ujarnya pada Jumat 22 Desember 2023.
Dishub Kota Malang memprediksi ada sebanyak 49 ribu kendaraan yang akan memasuki Kota Malang saat momen Nataru nanti. Puncak arus kepadatan diperkirakan dimulai pada 22 hingga 26 Desember 2023.
“Kemudian arus baliknya itu pada 26 Desember 2023 hingga 4 Januari 2024. Lalu tahun barunya diperkirakan akan terjadi kepadatan yang cukup signifikan," katanya.
Untuk titik kepadatan arus kendaraan diprediksi terjadi di beberapa lokasi seperti Gerbang Tol Singosari hingga simpang traffic light Gedung MCC. Kemudian, arah Gerbang Tol Madyopuro di Jalan Kyai Ageng Gribig, Kedungkandang hingga Jalan Mayjen Sungkono, Gadang.
“Terus Jalan Soekarno Hatta menuju Jembatan Universitas Brawijaya, kemudian simpang traffic light Dinoyo, menuju Jembatan Tunggulmas, perlimaan Tunggulwulung. Kawasan Kayutangan, Taman Merjosari, Jalan Besar Ijen, Alun-Alun Tugu,” ujarnya.
Untuk menangani kemacetan tersebut Dishub Kota Malang telah melakukan koordinasi dengan Satlantas Polresta Malang Kota terkait mekanisme penguraian kepadatan kendaraan nantinya.
"Lihat kondisi nanti, biasanya kalau hal seperti itu akan dilakukan pengalihan atau rekayasa lalu lintas, dalam bentuk bisa jadi contraflow, atau pengalihan, itu sekali lagi kondisional, kita akan bekerjasama dengan Polresta," katanya.