Mohamed Salah: Hentikan Aksi Brutal Israel ke Palestina!
Pesepakbola Liverpool, Mohamed Salah, meminta pemimpin dunia untuk menghentikan aksi brutal yang dilancarkan militer Israel kepada warga Palestina di wilayah Jalur Gaza. Dua kali top skor Liga Inggris itu tak mau aksi kekerasan ini terus berlanjut menjelang Idul Fitri, pada Kamis 13 Mei 2021. Momen ini dinantikan oleh seluruh umat muslim dunia.
“Saya meminta semua pemimpin dunia, termasuk Perdana Menteri di negara saya tinggal dalam empat tahun terakhir (Inggris), untuk melakukan segala cara guna menghentikan kekerasan dan pembunuhan orang yang tidak bersalah. Sudah cukup. @BorisJohnson,” tulis pria 28 tahun ini di akun Twitter-nya, @MoSalah.
Bintang sepak bola asal Mesir itu memiliki lebih dari 14,3 juta pengikut di Twitter dan kicauannya dibagikan ribuan kali dalam beberapa menit. Pemain bola kelahiran 15 Juni 1992 ini menerbitkan tweet itu tidak lama setelah mem-posting foto dirinya di Kubah Batu di Kompleks Masjid al-Aqsa di Yerusalem Timur yang diduduki Israel.
Serangan demi serangan dialami warga Palestina, yang dilakukan militer Israel. Total korban dari serangan militer Israel menyebabkan 28 orang meninggal dunia. Bahkan, korban dari serangan sadis itu tak hanya orang dewasa. Namun, perempuan dan anak-anak juga menjadi korban.
"Korban tewas 10 anak-anak dan seorang perempuan. Seorang bocah perempuan usia 10 tahun dan anak laki-laki dari berbagai usia," ungkap Kementerian Kesehatan Palestina.
Sementara itu, korban luka-luka juga bertambah. Jumlah korban sejauh ini mencapai 152 orang.