Mobil Timor Ditabrak KA Jayabaya di Lamongan, 2 Orang Meninggal
Bapak dan anak penumpang mobil Sedan Timor tewas ditabrak kereta api Jayabaya di Lamongan, Selasa, 18 April 2023, sore.
Informasi di tempat kejadian perkara (TKP) menyebutkan, mobil warma hijau botol itu melaju dari arah timur (Lamongan-Babat). Begitu sampai di TKP, korban membelokkan kemudinya hingga menyeberang lintasan rel kereta api.
Tetapi, penyeberangan menemui kendala. Begitu mobil berada persis di atas rel laju sedan tidak mampu meneruskan perjalanannya. Dua roda belakang tidak mampu naik rel.
"Ada yang melihat katanya dua roda belakang mengalami selip. Hanya muter kencang, tapi tidak jalan," ujar Arif, warga setempat.
Celakanya, bersamaan itu dari arah timur sedang melaju KA Jayabaya jurusan Malang - Surabaya-Jakarta. Karena jarak semakin dekat dan mobil korban juga tidak segera beranjak, akhirnya tertabrak.
Karena bodi sedang pendek, tidak sempat terlempar. Tetapi terseret hingga 200 meter baru kereta berhasil berhenti. Kejadian itu mengundang warga dan secepatnya memberikan pertolongan.
"Ya Allah..!!! Sanawar ini. Sanawar wong Lamongan kota. Ya Allah, sama anaknya," teriak seorang warga, yang mengenal sosok korban.
Korban bernama Muhammad Anwar, 37 tahun, dan Wisanggeni, 7 tahun, warga Kelurahan Sukorejo, Kecamatan Lamongan. Korban cukup dikenal masyarakat. Korban adalah mantan anggota Panwascam. Sapaan kesehariannya, Sanawar.
Saat kereta berhenti, posisi mobil korban masih menempel bodi depan kereta dan masih di atas rel. Posisi korban masih di belakang kemudi. Tapi separoh badannya keluar pintu mobil. Sedang anaknya berada di jok belakang tetapi juga sudah ke tepi pintu dengan tangan kiri keluar pintu.
Dalam sekejap petugas Satlantas Polres Lamongan beserta tenaga medis RSI Muhammadiyah Lamongan datang ke TKP untuk mengevakuasi korban. "Korban diperkirakan luka dalam karena benturan keras," ujar petugas di TKP
Advertisement