Misi Balas Dendam Striker Persebaya ke Kiper Martapura FC Bakal Terwujud
Striker Persebaya, Rishadi Fauzi, mengaku bakal siap dimainkan melawan Martapura FC di babak semifinal nanti sore. Kesiapan Rishadi tak lain untuk balas dendam dengan kiper tim asal Kalimantan Selatan itu Ali Budi Raharja.
"Saya sudah siap main untuk balas dendam dengan kiper Martapura pembawa jimat itu. Tapi balas dendam saya yakni dengan mencetak banyak gol ke gawang Ali Budi, karena kemenangan Persebaya sangat penting," ujar Rishadi Fauzi, Jumat 24 November malam.
Kini Rishadi sudah melupakan kejadian buruk saat bertemu dengan Ali di pertemuan terakhir pada Juli lalu di Surabaya. Dia juga mengaku tak masalah jika harus bertatap muka kembali di lapangan.
"Saya sudah lupakan kenangan buruk dengan kiper Martapura, saya yakin sore nanti jika diberi kesempatan main akan cetak banyak gol," katanya.
Pertemuan ini bukan kali pertama Rishadi dengan kiper Martapura FC. Persebaya pernah bertemu sebanyak dua kali di babak penyisihan grup 5 lalu.
Di laga terakhir, Persebaya berhasil menang dengan skor 2-0. Sayang dalam pesta kemenangan itu harus tercoreng karena beberapa insiden di lapangan.
Rishadi yang kala itu menjadi tumpuan Persebaya di lini depan dikeluarkan dari lapangan oleh wasit lebih awal. Pemain asal Tangerang itu mendapat kartu kuning kedua setelah melakukan dorongan kepada kiper Martapura FC, Ali Budi Raharjo.
Padahal Rishadi melakukan dorongan karena saat sedang tersungkur di lapangan, pahanya sengaja diinjak oleh Ali Budi Raharjo. Namun setelah pertandingan berakhir, Rishadi mengaku sudah memaafkan Ali Budi Raharjo usai meminta maaf.
Sore nanti mereka akan bertemu kembali, tentunya akan menjadi momen yang panas dan penuh dendam. Karena kedua pemain ini bakal sama-sama diturunkan di pertandingan yang di gelar pada sore nanti, pukul 15.00 WIB. (hrs)