H-1 PSBB Malang Raya, Pemprov Kirim Bantuan Pangan Dapur Umum

Wilayah Malang Raya akan melaksanakan Pembatasan Sosial Berskala Besar atau PSBB, pada Minggu 17 Mei 2020. Dalam pelaksanaan PSBB, Malang Raya akan dilengkapi dengan dapur umum untuk menjamin pangan warga miskin dan terdampak.

Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Pemprov Jatim) telah mengirimkan bantuan bahan pangan untuk dapur umum tersebut sejak Jumat 15 Mei 2020 petang. Bantuan tersebut berupa beras sebanyak 11 ton, telur ayam 1 ton, dan 900 dus mie instan.

Menurut Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, pengiriman bantuan tersebut merupakan bentuk dukungan Pemprov Jatim kepada 3 daerah di Malang Raya, yang sudah bergotong-royong melaksanakan PSBB demi memutus rantai Covid-19.

Bahan pangan yang dikirim tersebut akan digunakan sebagai bahan utama untuk produksi makanan warga saat santap sahur dan berbuka puasa. Hal yang sama juga dilakukan oleh Pemprov Jatim untuk pelaksanaan PSBB di Surabaya Raya.

"Ini bentuk equal treatment dari kami. Utamanya untuk wilayah yang saat ini tengah melaksanakan PSBB. Kita tahu Malang Raya mulai hari Minggu akan mulai PSBB. Artinya, tim yang sudah dikoordinasikan baik dari Pemkab dan Pemkot bekerja sama dengan Tagana dan TNI/Polri akan mulai menyiapkan dapur umum bagi warga terdampak. Mereka akan membuatkan makanan untuk santap sahur dan berbuka puasa. Jadi warga tak perlu khawatir," tutur Khofifah.

Dengan adanya dapur umum ini, Khofifah berharap warga Malang Raya yang terdampak Covid-19, tak perlu khawatir lagi bagaimana cara untuk mendapatkan makanan untuk berbuka puasa dan sahur. Karena semua sudah tersedia di dapur umum PSBB Malang Raya.

"Semua sudah ada. Nanti pembagiannya bagaimana teman-teman yang di lapangan," sambung dia.

Khofifah berharap, pelaksanaan PSBB di Malang Raya bisa berdampak baik. Sehingga rantai penyebaran covid-19 di Malang Raya bisa diputus dan tingkat infeksi segera menurun.