Mimpi Dutra Masuk Skuad Timnas Indonesia Belum Kesampaian!
Proses naturalisasi bek Persebaya Otavio Dutra tersendat di DPR RI. Akibatnya, nama Dutra dicoret dari skuad timnas Indonesia untuk kualifikasi Piala Dunia. Tak hanya itu, Dutra juga dipulangkan oleh PSSI ke klub asalnya, Persebaya Surabaya.
Keputusan tersebut diambil PSSI karena proses administrasi naturalisasi Dutra belum juga selesai, sehingga kemungkinan besar tidak bisa memperkuat timnas Indonesia dalam waktu dekat.
PSSI juga sudah mengirimkan surat kepada Persebaya Surabaya perihal dikembalikannya Dutra. Surat tersebut bernomor 3296/AGB/668/VIII-2019 yang dikirimkan pada 28 Agustus 2019, dan ditandatangani oleh Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSSI, Ratu Tisha.
Sebelumnya, pelatih timnas Indonesia Simmon McMenemy, memanggil tiga pemain Persebaya Surabaya untuk mengikuti pemusatan latihan, yakni Dutra, Hansamu Yama, dan Irfan Jaya.
Tak lama kemudian, PSSI kembali memanggil kapten Persebaya Surabaya, Ruben Sanadi, ke timnas Indonesia untuk menggantikan bek Arema FC, Johan Alfarizi, yang mengalami cedera.
Pemusatan latihan timnas Indonesia dilakukan sebagai persiapan guna melakoni dua laga melawan Malaysia dan Thailand pada babak Grup G Kualifikasi Piala Dunia 2022.
Tim Merah Putih dijadwalkan akan melawan Malaysia pada 5 September 2019 dan Thailand pada 10 September 2019 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta Pusat.
Menurut rencana awal, proses administrasi alih kewarganegaraan Dutra akan diselesaikan sesegera mungkin. Namun perkembangan terbaru, administrasi yang diharapkan tak kunjung selesai hingga hari ini. Oleh karena itu, berdasarkan komunikasi internal PSSI memutuskan untuk mengembalikan Dutra ke Persebaya.
"Mimpi saya sejak awal datang ke Indonesia adalah membela timnas Indonesia," kata Dutra beberapa waktu lalu.
Sementara itu, tim Persebaya merasa dirugikan dengan pemulangan Dutra. Sebab sejak awal pemanggilan Dutra ke timnas, manajemen Persebaya sudah menyampaikan proses naturalisasi belum selesai. Namun PSSI masih memaksa.
"Persebaya sangat menyesalkan soal ini, kami sudah sampaikan sejak awal Dutra dipanggil timnas jika proses naturalisasi belum selesai. Tapi federasi tetap memaksa memanggil. Akibatnya, kami tak bisa memakai tenaga Dutra saat melawan Persija," kata Sekretaris tim Persebaya Ram Surahman, Jumat 30 Agustus 2019.
Situasi itu cukup merugikan Bajul Ijo yang mulai krisis pemain untuk menghadapi pertandingan-pertandingan di Liga 1 2019.
Advertisement