Menteri Yohana: Gading-Gisel Bersatu Lagi
Retaknya rumah tangga Gisella Anastasia dan Gading Marten yang ramai diberitakan beberapa media, sempat mengusik hati Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPA), Yohana Yembise.
Meskipun ini persoalan leluarga antara pribadi Gading dan Gisel, ibu menteri ingin agar pasangan muda ini bersatu kembali.
"Ingat di saat pacaran dan pengantin baru dulu, betapa indahnya. Sebaiknya bersepakat untuk membangun mahligai rumah tangga yang lebih baik," kata Mentri Yohana di Jakarta, Minggu 25 November 2018.
Sebagai seorang ibu, Yohana menyayangkan setelah lima tahun menikah dan memiliki putri cantik, Gempita Noura Marten. Kini, Gading-Gisel akan mengakhiri rumah tangganya. "Renungkan baik baik, perceraian bukan penyelesaian terbaik, karena akan menyisakan korban," pesannya.
Menurut Yohana, agama manapun tidak menghendaki perceraiain. "Islam dan Kristen sama, pengucapannya saja yang berbeda. Tapi substansinya sama, perceraian perbuatan yang dimurkai Tuhan," tutur Yohana.
Gugatan cerai dilayangkan Gisel ke Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, pada 19 November 2018. Nomor perkara 908/Pdt.G/2018/PN.JKT.SEL. atas nama Gisella Anastasia sebagai penggugat, dan tergugat Gading Marten.
Gading-Gisel menikah di Gereja Tirtha, Uluwatu, Bali pada 14 September 2013. Keduanya selalu mengumbar kemesraan di media sosial, dan nyaris tanpa gosip.
Tak heran jika keretakan rumah tangga Gading-Gisel ramai dibicarakan di media sosial. Banyak netizen yang menyayangkan perpisahan tersebut.
Usai menggugat cerai suaminya, Gisel memilih untuk menghabiskan waktu bersama asisten dan teman-temannya di Korea Selatan. sedangkan Gading sedang berada di Spanyol bersama Eddie Brokoli.
Gisel pun telah meminta maaf bagi masyarakat yang kecewa dengan kabar perceraiannya dengan Gading. "Dengan kerendahan hati, saya memohon maaf untuk semua hati yang patah karena cerita ini. Terima kasih teman dan sahabat untuk semua perhatian dan doa yang dikirimkan," tulisnya di Instagram @gise_la. (asm)