Mesum di Wisma Atlet, Bahasan LGBT Trending
Sebuah pengakuan seorang pasien Covid-19 di Rumah Sakit Darurat (RSD) Wisma Altet Kemayoran Jakarta telah berhubungan intim sejenis dengan tenaga kesehatan (nakes) viral di lini masa Twitter. Pengakuan tersebut diunggah pasien di akun Twitter @bottialter, pada Jumat 25 Desember 2020.
Pasien pria berambut ikal warna hitam itu mengunggah tangkapan layar percakapan WhatsApp dengan seseorang yang disebut sebagai perawat di Wisma Atlet. Dia juga tak malu mengunggah semua chat percakapan di media sosial yang latarnya terpajang foto si oknum pasien.
Kata LGBT kini ramai dibahas di media sosial Twitter. Beragam pro dan kontra mewarnai pembahasan LGBT hingga menjadi trending topic. Ada lebih dari 50.000 warganet menuliskan LGBT dalam kicauannya.
LGBT sendiri adalah akronim dari "lesbian, gay, biseksual, dan transgender". Istilah ini digunakan semenjak tahun 1990-an dan menggantikan frasa "komunitas gay" karena istilah ini lebih mewakili kelompok-kelompok yang telah disebutkan.
"Yang salah kelakuan nya pas karantina masih ae mikir ng*w*. Bukan #LGBT Nya menurutku . Kalo #LGBT terkesan suatu kelompok yg salah . Tapi banyak banget yg jadi ngehina #LGBT kesannya padahal mah ya urusannya masing2," tulis akun @LailaSukma12 yang dikutip pada Minggu, 27 Desember 2020.
"Kayaknya yang kenak corona di wisma atlet di servis ya sama perawatnya cuakakaka, 1 berita viral kicep tu orang disana rahasia terbongkar haha" mereka aja selow2 aja, sementara kita disuruh ikuti protocol wkwk #LGBT," sambung akun @cunlayyy
"Mslh hubungan seksual pasien & Nakes di Wisma Atlet adlh profesionalisme, potensi melanggar kode etik profesi. Malah, bahasan media adlh "asusila", "mesum", dan "LGBT". Kasus malah dibawa ke polisi, bukan majelis etik. Mau pidana apa? UU ITE? UU Pornografi? UU Karantina? Absurd," tulis akun @RodriChen.
Dalam percakapan itu, pasien dan perawat janjian melakukan seks sesama jenis di toilet Wisma Atlet. Akun itu juga mengunggah foto sebuah alat pelindung diri (APD) yang disebutkan milik perawat dalam kondisi terlepas, setelah pengakuannya viral hingga ramai-ramai dilaporkan oleh pengguna Twitter ke dinas terkait. Sedangkan akun Twitter @bottialter kini sudah dikunci.