Meski dengan Persiapan Singkat, Jatim Optimis Raih Emas di Liganas 2018
Jawa Timur sebagai tuan rumah Liga Nasional seri ke-9, yang diselenggarakan di Tulungagung, pada 10 Mei 2018, optimis meraih hasil maksimal, meski dalam persiapannya mereka terbilang cukup minim.
Memang dalam kenyataannya, Muaythai Jatim yang baru terbentuk dan reski masuk dalam cabang olahraga KONI, mempersiapkan diri dengan waktu dua minggu untuk mengikuti kompetisi ini.
Meski begutu, dari semifinal yang dilakukan pada, Jumat 11 Mei ini Jatim mampu bertahan dengan 7 atletnya, dari 33 atlet yang dibawanya.
Manajer Muaythai Jatim, Iwan Wijaya mengatakan, bahwa persiapan timnya memang lebih singkat dibangdingkan dengan lawan-lawannya yang lain. Meski begitu dirinya yakin hingga detik ini atletnya masih banyak yang bertahan dan bisa bersaing dengan yang mempunyai persiapan lebih lama.
"Kami memang bisa dibilang persiapannya cukup kilat, tapi kita bangga bahwa kami bisa masuk di semifinal dengan jumlah atlet yang lumayan," ujar Iwan di Tulungagung, Jumat 11 Mei 2018.
Iwan percaya, dengan persiapan yang singkat ini timnya mampu membawa pulang medali emas, dari kelas junior. Karena dia melihat persaingan di kelas ini masih dibilang bisa bersaing.
"Kenapa saya mengatakan di junior, karena di senior kami lihat mereka sudah hebat-hebat, sedangkan kita yang senior baru saja terbentuk. Tapi kami yakin kelas junior mampu sumbangkan medali emas," katanya.
Tak hanya soal optimisme Muaythai Jatim di Liganas, dari empat hari ini saja, Iwan mengaku lawan terberatnya kali ini adalah tim dari Kalimantan. Hal ini dirasakannya, sebab persiapam mereka jauh lebih lama.
"Ya untuk sementara persaingan kami ada di daerah Kalimantan, karena mereka sudah terlihat. Kalau daetah lain kita masih samalah kekuatannta," lanjutnya.
Seperti diketahui, hari ini Liganas sudah memasuki babak semifinal. Dijadwalkan besok, Sabtu 12 Mei babak final akan terselenggara dan menentukan perolehan medali emas dari masing-masing provinsi yang mengikuti kejuaraan ini. (hrs)