Meriah, Batam berSYIAR Angkat Pesona Ramadan di Perbatasan
Datangnya bulan suci Ramadan disambut meriah di Kota Batam. Ditandai dengan digelarnya BP Batam berSYIAR. Event ini digelar di landmark Welcome To Batam. Tepatnya 21 Mei hingga 5 Juni 2018. Setiap harinya event ini digelar meriah dan khidmat.
BP Batam berSYIAR adalah besutan Badan Pengusahaan (BP) Batam bersama Ikatan Pondok Keluarga Modern (IKPM) Gontor Cabang Batam. Selain itu juga berkat kerjasama Persatuan Pemuda Tempatan (Perpat) dan Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Kepri.
“BerSYIAR itu merupakan kepanjangan dari Santri, Solidarity, Islamic, Bazar, Ramadan. Event ini merupakan rangkaian kegiatan dakwah selama Bulan Suci Ramadan. Kegiatannya berakhir pada peringatan Nuzulul Quran, 5 Juni nanti,” jelas Ketua Panitia BP Batam berSYIAR, Raden Bambang Cahya Ady, Sabtu (9/6).
Segudang acara telah dikemas dengan menarik. Salah satunya Batam Mondok yang digelar dalam dua tahapan. Tahap pertama dari 20 Mei sampai 31 Mei. Pada tahap pertama ini diikuti oleh 200 calon pelajar Gontor.
"Sedangkan tahap kedua dimulai dari 1 hingga 5 Juni. Tahapan ini diperuntukkan buat pelajar dari Batam. Target kami adalah 1000 peserta, tapi sekarang sudah ada 700-an yang mendaftar,” paparnya.
BP Batam berSYIAR memang paten. Hiburannya juga sangat Islami. Ada Festival Rebana pada 26 Mei yang diinisiasi oleh Perpat. Juga menampilkan grup band Aleehya yang akan membawakan musik-musik bernafaskan Islam. Dan tidak lupa acara Zikir Barat yang melibatkan masyarakat dari Batam dan Hinterland pada 27 Mei 2018.
"Selain itu, ada juga Bazar Ramadan yang digelar setiap hari. Bazar ini diikuti oleh 400 pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). Dan diberikan gratis kepada para UMKM tersebut. Mereka hanya membayar uang kebersihan Rp10 ribu per hari,” jelas Raden.
Penutupan BP Batam berSYIAR pun dijamin bakal meriah. Pasalnya, akan dihadiri Utusan Khusus Presiden untuk Dialog dan Kerjasama Antar Agama dan Peradaban, Din Syamsuddin.
Selain itu juga akan dihadiri oleh Wakil Ketua MPR Hidayat Nur Wahid, Pimpinan Pondok Modern Gontor KH Hasan Abdullah Sahal. KH MH Ainun Najib bersama grup musik Kiyai Kanjeng akan menutup puncak acara.
"Kita juga adakan penggalangan dana bakti sosial, yang hasilnya akan diserahkan kepada 4 daerah. Yaitu Somalia, Suriah, Rohingya dan Palestina. Untuk penggalangan dana kita juga mengundang Melly Goeslaw, dan David Chalik untuk memeriahkannya," ucap Raden.
Terpisah, Ketua BP Batam Lukita Dinarsyah Tuwo mengatakan, acara ini acara ini bertujuan untuk meningkatkan silahturahmi masyarakat di Kota Batam. Disamping itu untuk meningkatkan solidaritas dan memeriahkan bulan Ramadan.
Pihaknya berharap melalui kegiatan ini bisa memberikan manfaat bagi masyarakat Batam. Apalagi dukungan penuh datang dari berbagai pihak. Sepertinya halnya dukungan dari Kepala Staf Kepresidenan Jendral Purn Moeldoko yang hadir membuka BP Batam berSYIAR.
"BP Batam sebagai bagian masyarakat Batam tentunya ingin berperan aktif untuk menyemarakkan bulan suci Ramadan. Selain itu acara ini juga untuk mendongkrak perekonomian masyarakat lewat bazar yang diselenggarakan," jelasnya.
Selain sebagai syiar Islam, kegiatan ini merupakan salah satu bentuk penguatan atraksi pariwisata bagi Kota Batam. Apa lagi Malaysia dan Singapura secara budaya sangat lah dekat. Karena berasal dari satu rumpun Melayu.
Menurut Kabid Pengembangan Destinasi Area IV Kementerian Pariwisata, Hendri Karnoza, sebagai border area, kedekatan Batam dengan Singapura dan Malaysia bukan saja urusan teritorial. Tetapi juga budaya serta agama. Tentunya acara ini juga menjadi sebuah suguhan atraksi wisata religi bagi wisatawan dari Malaysia dan Singapura.
"Apalagi ulama-ulama yang dihadirkan merupakan ulama-ulama yang cukup terkenal juga di negeri tatangga. Ini tentu akan menarik wisatawan dari negara tetangga untuk datang. Ini sangat bagus," ujar Hendri.
Menteri Pariwisata Arief Yahya juga menyabut baik gelaran yang memiliki dampak positif tersebut. Event ini selain untuk menyemarakkan bulan suci Ramadan serta memberikan suguhan yang menarik bagi perkembangan pariwisata. Apalagi banyaknya event yang digelar BP Batam, turut meningkatkan gairah UKM. Tak terkecuali gelaran BP Batam berSYIAR.
"Ini sangat bagus. BP Batam sangat jeli memanfaatkan momentum Ramadan. Eventnya spektakuler, serta melibatkan UKM dalam pelaksanaannya. Sehingga dapat memberikan keuntungan, baik itu commercial value maupun economic value. Maju terus pariwisata Batam," kata Menpar Arief Yahya. (*)
Advertisement