Menyantap Soto Betawi di Waroeng Teraz Blitar
Enak, gurih, dan bikin badan berkeringat. Itulah sensasi makan soto Betawi, di Waroeng Teraz. Satu satu kuliner di Blitar yang menyediakan soto Betawi ini terletak di Jalan Anjasmoro, Kecamatan Kepanjen Lor, Kota Blitar, Jawa Timur.
Soto Betawi dengan kuah santan atau susu ini isiannya daging sapi berlemak dan paru menambah gurih rasanya. Selain daging atau jerohan, semangkuk soto Betawi ditambahi isian potongan kentang goreng, tomat, daun bawang, acar timun, emping, dan perasan jeruk limau.
Soto Betawi dikenal dengan kuah santan dan kuah susu segar. Kuah susu segar merupakan adaptasi kuliner Arab, sementara yang berkuah santan merupakan kuliner lokal. Meskipun sama-sama gurih tetapi selera orang berbeda. Sebagian besar orang suka soto Betawi kuah santan karena lebih gurih mantap rasanya. Apalagi jika soto ini diracik dengan santan segar.
Waroeng Teraz dibuka Mpok Amiek Suseno sejak 2015. Ia berpengalaman kerja di restoran soto Betawi selama 25 tahun. Mpok Amiek tahu betul cara menyajikan hidangan khas Betawi dan olahan bumbu rempah-rempah yang menjadi ciri khasnya.
Usai mencicipi masakannya, Ngopibareng.id melanjutkan obrolan bareng Mpok Amiek disela-sela kesibukannya melayani pelanggan warungnya. Ia menjelaskan, soto Betawi merupakan masakan khas Betawi yang kaya dengan rempah rempah, dengan isi daging sapi, kentang rebus, aroma daun bawang mentah dan tomat mentah kemudian disiram kuah soto yang dibuat dari susu segar membuat aroma yang menggoda, sangat enak sekali.
"Biar makin sedap, saya tidak memakai jeruk nipis yang biasa dipakai di warung-warung soto (soto Lamongan atau soto daging dari Madura). Ini pakai jeruk limau," jelas dia.
Masakan soto Betawi ini bisa dibilang menjadi makanan kesehatan jika ditilik dari bumbu rempahnya mulai dari ketumbar, merica, kayu manis, cengkeh, kapulaga, jahe, lengkuas (laos), batang sereh, daun salam, daun bawang, bawang merah, bawang putih, dan kemiri.
Deretan bumbu tersebut makin menyengat aromanya ketika ditumis menggunakan minyak samin. Oooh nikmatnya! Tentu pembaca Ngopibareng.id akan menyesal apabila ke Kota Blitar tidak merasakan sensasi soto Betawi di Waroeng Teraz Mpok Amiek.
Perempuan yang tergabung dalam komunitas Asosiasi Makanan dan Minuman Kota Blitar ini, selain menyediakan kuliner soto Betawi di warungnya juga bekerja sama dengan beberapa hotel setempat.
"Kalau ada tamu hotel yang pingin makan soto Betawi bisa pesan dari warung saya," ungkap Mpok Amiek.
Selain memiliki pelanggan tetap di sekitar Kota Blitar, Mpok Amiek mengaku kerap kedatangan tamu rombongan dari Jakarta, Kediri, dan Tulungagung. Mereka sengaja mampir ke warungnya karena penasaran dengan rekomendasi yang disebarkan dari mulut ke mulut hingga media sosial.
"Harganya murah kok. Tapi rasanya dijamin lezat," demikian promosi Mpok Amiek.
Ia ingin memanjakan pecinta kuliner soto Betawi tanpa harus merogoh kocek. Cukup Rp 20.000 per porsinya plus nasi putih yang pulen dihiasi bawang goreng. "Lebih murah dari harga waktu saya jualan soto Betawai di Jakarta dulu. Satu porsinya rata- rata Rp 40-50 ribu," bebernya.
Menurut Mpok Amiek, warungnya beruntung tidak mengalami dampak pandemi Covid-19. Ia mengaku tidak merasakan penurunan omset, bahkan bisa meningkat. "Beruntung pelanggan masih setia dan menikmati soto Betawi olahan saya ini," tuturnya penuh syukur.
Selain soto Betawi, warung Mpok Amiek juga menyediakan menu yang tidak kalah lezatnya, yakni ayam lodho, ayam serundeng bohay, sop daging, sop ayam kampung hingga minuman sehat beras kencur dan beer pletok.
Advertisement