Menuju Lebaran, Bahan Pokok di Pasar Jawa Timur Aman
Berdasarkan data, Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jawa Timur (Disperindag Jatim). Ketersediaan bahan pokok menjelang Lebaran Idul Fitri 1442 H, terpantau aman.
Berdasarkan keterangan, Kepala Disperindag Jatim, Drajat Irawan mengungkapkan bahwa beberapa bahan pokok makanan seperti daging sapi hingga cabai, saat ini mengalami surplus.
"Sekarang ini Jatim surplus semuanya, bahkan seperlima dari nasional itu dagingnya dari Jawa Timur, lalu cabai itu sekitar 45% itu dari Jawa Timur," kata Drajat, Selasa, 11 Mei 2021.
Meski demikian, Drajat mengatakan, Disperindag Jatim bakal terus melakukan pemantauan stok pangan dan kenaikan harga pangan di Jatim. Baik sebelum Lebaran, hingga sesudahnya.
Masyarakat, kata Drajat, bisa melihat hasil pantauan Disperindag tersebut melalui sistem informasi ketersediaan dan perkembangan harga bahan pokok di Jawa Timur (Siskaperbapo).
“Dari Siskaperbapo, sistem informasi ketersediaan bahan pokok di mana kita akan mendata di 116 pasar itu ada di 38 kabupaten kota melibatkan 200 pencacah data," jelasnya.
Dalam siskaperbapo, lanjut Drajat, masyarakat dapat memantau beberapa bahan pokok yang biasa dijual di pasar tradisional.
"Mulai dari harga beras, minyak goreng, cabe rawit, cabe besar, cabe merah, bawang merah, bawang putih, daging ayam maupun daging sapi ada di Siskaperbapo," ucapnya.
Lebih lanjut, menurut Drajat, Disperindag Jatim merasa terbantu dengan posko digital milik Polda Jatim. Pasalnya, pergerakan kenaikan harga bahan pokok makanan, semakin bisa terpantau.
"Sehingga pergerakan harga, apa lagi ada posko digital Polda Jatim yang khusus memberikan ketersediaan itu juga sangat membantu untuk early warning sistem,” tutupnya.
Advertisement