Menteri Negara Selangor Target Wisatawan Medis Indonesia 200 Ribu Jiwa di Tahun 2024
Menteri Besar Negara Selangor Malaysia Dato' Seri Amirudin Shari menargetkan kunjungan masyarakat Indonesia untuk berobat ke wilayahnya mencapai angka 200 ribu orang pada tahun 2024 ini.
Dirinya juga menjelaskan pada tahun lalu, kunjungan masyarakat tanah air yang pergi melancong ke Selangor berdasarkan data yang terhimpun, angkanya mencapai 168.116 ribu jiwa.
"Jumlah angka wisatawan tahun lalu mencapai 168 ribu kehadiran ke Selangor, Indonesia dan Bangladesh menjadi dua negara teratas yang menjadi pelanggan medical tourism ke Selangor, kita target akan angkanya akan berlipat ganda, sampai 200.000 warga Indonesia yang akan berkunjung," ucapnya, usai membuka acara pameran wisata medis MHExpo Selangor Week 2024 di Tunjungan Plaza, Kamis 1 Agustus 2024.
Dato' Sri juga menjelaskan, angka kunjungan ke Selangor tersebut bahkan melonjak drastis dibanding tahun-tahun sebelumnya, tepatnya pada tahun 2022 silam, sebanyak 103.448 wisatawan.
"Kita mungkin akan mulai pada bulan Juli dan Agustus nanti, sasaran tersebut akan lanjutkan hingga tahun depan, dan kita percaya jumlahnya akan meningkat dua kali lipat," tuturnya.
Salah satu faktor plus yang dapat menarik masyarakat Indonesia untuk berobat ke Penang adalah perawatan kecantikan dan penyembuhan organ dalam, dengan lebih dari 50 rumah sakit dan pusat kesehatan yang menawarkan layanan medis tersebut.
"Ada macam-macam, seperti kanker, jantung, ada juga perawatan kesehatan aspek (seperti) facial (perawatan wajah-red), dan (tindakan terhadap) mata itu diberikan perhatian agak tinggi oleh warga Indonesia," jelasnya.
Dato' Sri juga menjelaskan, bahwa komitmen Negara Bagian Selangor untuk dapat mempromosikan dengan gencar berbagai fasilitas kesehatan yang ada, dengan meningkatkan aksesibilitas dan fasilitas transportasi bagi wisatawan asing yang akan berlibur dan ataupun berobat di sana.
"Kita sudah punya potensi yang besar dan memang benar kita memang agak terlambat untuk mempromosikan ini jika dibandingkan dengan Melaka dan Penang. (Karena itu) kita akan meningkatkan fasilitas transportasi dari bandar udara yang kita miliki tahun depan, dengan menggaet masyarakat dari Surabaya, Jakarta, Semarang, dan Bandung," ucapnya.
Dirinya juga menegaskan, upaya promosi berbagai fasilitas kesehatan yang ada di Selangor tidak untuk menyaingi kedua negara bagian tersebut.
Bahkan Dato' Sri percaya diri, dengan keunggulan Selangor dalam sisi geografis dan populasi, itu dapat menjadi nilai plus yang sangat berharga.
"Penang mempunyai catchment area tersendiri di Medan, dan kita mencoba menarik masyarakat selain Medan, jadi kita akan berkoordinasi dengan berbagai maskapai penerbangan yang membawa wisatawan ke Selangor, itu kuncinya," pungkasnya.