Menteri Luar Negeri Austria Positif Covid-19
Menteri Luar Negeri Austria, Alexander Schallenberg, positif Covid-19. Hal tersebut dikonfirmasi Kementerian Kesehatan Austria ketika melaporkan jumlah kasus harian baru infeksi virus corona, pada Sabtu 17 Oktober 2020 waktu setempat.
Juru bicara Kementerian Luar Negeri mengungkapkan, menlu kelahiran 20 Juni 1969 ini diduga terinfeksi virus corona ketika menjalani pertemuan para menteri luar negeri Uni Eropa di Luksemburg, pada Senin 12 Oktober lalu.
"Dia belum menunjukkan gejala sejauh ini," kata jubir Kemlu seperti dilansir AFP.
Alexander Schallenberg kini tengah mengisolasi diri sejak dinyatakan positif Covid-19. Pria 61 tahun ini juga telah membatalkan perjalanan kerja ke Inggris, Denmark, Yunani, dan Siprus yang direncanakan untuk beberapa hari mendatang.
Kondisi tersebut turut membuat seluruh anggota pemerintahan Kanselir Sebastian Kurz menjalani tes kesehatan.
Berdasarkan laporan Kementerian Kesehatan Austria, rekor harian tertinggi dengan 2.300 kasus, pada Sabtu kemarin. Austria dengan populasi 8,8 juta orang telah mencatat 882 kematian sejak pandemi Covid-19 dimulai beberapa bulan lalu.
Alexander Schallenberg memperpanjang daftar petinggi dunia dan pemerintahan yang terinfeksi virus corona. Petinggi negara dan pemerintahan lainnya yang sempat dinyatakan positif Covid-19 ialah Presiden Brasil Jair Bolsonaro dan Presiden AS Donald Trump yang sama-sama sempat menganggap remeh penyebaran virus corona.
Bolsonaro dikonfirmasi terinfeksi virus corona pada 7 Juli 2020. Sedangkan Donald Trump pada 2 Oktober 2020 dan menyatakan sudah kebal dari Covid-19 pada 11 Oktober lalu.
Perdana Menteri Inggris Boris Johnson dikonfirmasi positif Covid-19 pada waktu yang berdekatan dengan sejumlah pejabat tinggi lainnya seperti Sekretaris Negara bidang Kesehatan Matt Hancock dan Menteri Kesehatan Nadine Dorries.
Istri Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau juga tidak luput dari serangan virus corona. PM Kanada Justin Trudeau langsung melakukan karantina mandiri di rumahnya ketika istrinya dikonfirmasi positif Covid-19.
Wakil Menteri Kesehatan Iran, Iraj Harir-chi, jadi salah satu pejabat tinggi negara yang dikonfirmasi terinfeksi virus corona. Tes positif Harirchi untuk Covid-19 diumumkan sehari setelah dia ikut serta dalam konferensi pers, di mana dia sesekali batuk dan tampak berkeringat.
Terbaru, Presiden China Xi Jinping diduga terpapar virus corona. Kabar ini viral setelah Xi Jinping tampak batuk berkali-kali ketika membaca kalimat akhir pidatonya, pada Rabu 14 Oktober 2020.
Xi Jinping yang tidak memakai masker tampak duduk di panggung bersama para pejabat pemerintah lainnya, termasuk Ketua Eksekutif Hong Kong Carrie Lam, pada peringatan 40 tahun pendirian pusat manufaktur berteknologi tinggi di Shenzhen, Provinsi Guangdong, China Selatan.