Menteri Basuki Lantik Empat Pejabat Tinggi Madya Kementerian PUPR

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono melantik 4 Pejabat Tinggi Madya di lingkungan Kementerian PUPR di Kantor Kementerian PUPR, Kamis (31/8/2023).

Empat Pejabat Tinggi Madya (eselon I) yang dilantik adalah Ir. Bob Arthur Lombogia, M.Si sebagai Direktur Jenderal Sumber Daya Air, Dr. Ir. Maulidya Indah Junica, M.Sc sebagai Staf Ahli Bidang Keterpaduan Pembangunan, Ir. Abram Elsajaya Barus, M. Eng. Sc sebagai Staf Ahli Bidang Sosial Budaya dan Peran Masyarakat, dan Ir. K. M. Arsyad, M.Sc sebagai Staf Ahli Bidang Hubungan Antar Lembaga

Menteri Basuki memberikan kepercayaan kepada pejabat yang dilantik dalam mengemban tugas dengan penuh tanggung jawab.

“Saya percaya bahwa saudara sekalian dapat melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya sesuai dengan tanggung jawab  yang diberikan. Semoga Tuhan Yang Maha Esa selalu bersama kita,” kata Menteri Basuki.

Menteri Basuki mengingingatkan kembali bahwa sumpah dan pakta integritas yang sudah diucapkan harus benar dilaksanakan dalam menjalankan amanah dan tanggung jawab, utamanya dalam mengelola uang negara harus sesuai dengan tugas dan tetap hidup sederhana.

“Jangan main-main, laksanakan tugas yang sudah diberikan kepada saudara-saudara sekalian dengan penuh tanggung jawab dan tetap hidup sederhana. Kita harus bisa memberikan contoh yang baik kepada anak buah kita,” tutur Menteri Basuki.

Turut hadir Sekretaris Jenderal Mohammad Zainal Fatah, Inspektur Jenderal T. Iskandar, Dirjen Bina Marga Hedy Rahadian, Dirjen Cipta Karya Diana Kusumastuti, Dirjen Perumahan Iwan Suprijanto, Dirjen Bina Konstruksi Rachman Arief, Dirjen Pembiayaan Infrastruktur Pekerjaan Umum dan Perumahan Herry Trisaputra Zuna, Plt Dirjen Sumber Daya Air Jarot Widyoko, Kepala BPSDM Khalawi Abdul Hamid, Kepala BPIW Yudha Mediawan, Staf Ahli Menteri Bidang Ekonomi dan Investasi Dadang Rukmana, Plt Staf Ahli Bidang Hubungan Antar Lembaga Asep Arofah Permana, dan Staf Ahli Bidang Teknologi, Industri, dan Lingkungan Endra S. Atmawidjaja.