Menko Luhut Ajak Wagub Jatim Kembangkan Pasar Game Lokal
Menteri Koordinator Maritim dan Investasi (Menko Marves), Luhut Binsar Pandjaitan mengajak Wakil Gubernur Jawa Timur (Jatim), Emil Listianto Dardak, untuk turut mengembangkan game lokal.
Kata Luhut, potensi industri game di dunia dapat meraup keuntungan yang cukup besar. Dia mencontohkan, negara maju seperti Korea, Tiongkok hingga Jepang, sudah melakukanya.
“Korea, RRT, dan Jepang mengembangkan mata rantai secara holistik sehingga berdampak pada ekonomi dengan pasar potensial sebesar 125 miliar USD,” kata Luhut, secara virtual, Jumat, 1 Oktober 2021.
Luhut pun ingin Indonesia turut mengambil pasar potensial yang terhitung masih baru tersebut. Ia berharap, pemerintah daerah segera membuat regulasi dan skema pendaan untuk para gamer.
“Strateginya melakukan penguatan regulasi dan kebijakan, skema pendanaan, pengembangan SDM dan promosi, ini harus dikerjakan secara paralel,” jelasnya.
Menanggapi hal tersebut, Emil mengatakan perkembangan industri game di Jatim sendiri terhitung sangat cepat. Hal ini dapat dilihat dari terus bertambahnya gamer dan para developer game.
“Di Jatim data gamer jumlahnya tiap tahun terus naik, potensi talenta developer game online sudah ada seperti Mojiken, Regulus, Tahoe Games, Games mobile, Simpleton, ALGD Rock dan Mechanimotion,” kata Emil.
Lebih lanjut, kata Emil, saat ini Pemprov Jatim memiliki Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) terletak di Singhasari yang berfokus pada digitalisasi dan industri kreatif. Hal itu masuh perlu dikembangkan lebih lanjut.
“Jatim memiliki KEK Singhasari dimana fokus pengembangannya ada di ekonomi kreatif diantaranya industri animasi, namun masih memungkinkan untuk dikembangkan lagi termasuk memuat gim lokal,” katanya.
Advertisement