Menjelang Nataru, Harga Sembako di Surabaya Semakin Melangit
Harga berbagai macam kebutuhan pokok di Kota Surabaya sampai hari ini, Jumat 15 Desember 2023, masih terpantau tinggi menjelang libur Natal dan Tahun Baru 2024 yang semakin dekat.
Berdasarkan data yang diambil dari siskaperbapo.jatimprov.go.id per Jumat 15 Desember 2023, rata-rata harga cabai rawit merah pada enam pasar yang disurvei, yakni Pasar Tambahrejo, Wonokromo, Genteng, Pucang Anom, Keputran, dan Soponyono, adalah sebesar Rp 74.800 per kilogramnya.
Untuk minyak goreng curah per kilogramnya menyentuh angka Rp 15.100, bawang merah berada di angka Rp 27.000, dan bawang putih yang berada di kisaran harga Rp 32.400 per kilogramnya. Sementara gula pasir putih berada di harga Rp 16.400 per kilogramnya.
Berdasarkan pengamatan jurnalis Ngopibareng.id di Pasar Pakis, Jalan dr. Soetomo, Darmo, Surabaya, harga barang-barang kebutuhan pokok masih terpantau tinggi.
Maslubah, salah satu pedagang di Pasar Pakis menyebut bahwa harga cabai yang dijual olehnya mencapai harga Rp 90 ribu per kilogram.
"Harga cabai rawit merah yang saya jual Rp 90 ribu per kilogramnya. Sering berubah harga cabai ini. Kadang Rp 90 ribu, kadang Rp 100 ribu juga," ujarnya pada Jumat 15 Desember 2023.
Harga-harga beberapa komoditas, lainnya juga menurut Maslubah, mengalami kenaikan menjelang libur Nataru, seperti bawang putih, bawang merah, tomat, kubis putih, seledri, dan labu siam.
"Bawang putih sebelumya Rp 35 ribu, sekarang saya jual Rp 40 ribu. Bawang merah juga naik dari Rp 20 ribu, sekarang Rp 30 ribu. Tomat dari Rp 5 ribu jadi Rp 15 ribu, kubis dari Rp 5 ribu jadi 10 ribu, dan labu siam naik jadi Rp 10 ribu dari Rp 5 ribu. Kalau seledri sebelumnya Rp 10 ribu, sekarang naik tinggi sampai Rp 25 ribu," ujarnya.
Sementara itu, pedagang lainnya di Pasar Pakis, Muhammad Adam mengatakan bahwa harga-harga kebutuhan pokok yang dijualnya cenderung mengalami kenaikan karena libur Natal dan Tahun Baru 2024.
"Gula pasir naik dari Rp14.500 per kilogramnya jadi Rp16.500 sekarang. Barang kebutuhan yang naik lainnya itu minyak goreng curah, dari harga Rp14.000 jadi Rp15.500," ujarnya.
Mereka berharap, Pemerintah Kota Surabaya dapat menyelesaikan permasalahan lonjakan harga-harga kebutuhan pokok agar masyarakat tidak merasa resah.