Menghormati Ciptaan Allah Berarti Menghormati Allah
"Pada saat kita hidup untuk membahagiakan orang lain, maka Allah Subhanahu wa-ta'ala (SWT) akan memberik rezeki, berupa orang yang akan membahagiakan kita". Demikian pesan Habib Umar bin Hafidz dalam wasiatnya kepada segenap umat Islam.
Ada seorang guru, demikian hormat ketika didatangi seorang tamu petani yang sangat sederhana.
Muridnya heran dan bertanya : "Guru, dia adalah seorang petani biasa...., mengapa guru demikian menghormatinya sama seperti menghormati pejabat yang minggu lalu berkunjung?"
Sang guru menjawab: " Sebenarnya penghormatan yang kau berikan kepada sesamamu menggambarkan kehormatanmu pada dirimu sendiri.
Orang yang terhormat akan menghormati orang lain. Sebaliknya...., setinggi apapun jabatanmu jika kau selalu menghina sesamamu, maka hanya jabatanmu saja yang terhormat, bukan dirimu.
Dan menghargai sesama manusia, hanya mungkin jika kau menghormati Penciptanya. Bukankah menghina sebuah karya sama dengan menista penciptanya ?
Ketika kalian memuji sebuah lukisan, maka pelukisnya yang merasa dihargai. Jika kau sadar bahwa semua manusia itu sesungguhnya diciptakan oleh Allah Sang Maha Pencipta, tentu kalian akan menghormati sesama manusia.
Maka hormatilah semua orang, sebagaimana kau menghormati dan menghargai dirimu sendiri. Dan sesungguhnya, itulah penghormatan kepada Sang Pencipta-mu yaitu Allah SWT."
"Semoga kita dan seluruh keluarga kita selalu : bertakwa kepada Allah, tawadhu' rendah hati, menghormati orang lain, mendapat derajat mulia di sisi Allah SWT. Aamiin....!!!"
Demikian tausiyah pagi Ust Keman Almaarif. Semoga bermanfaat.
Advertisement