Menggetarkan, Pidato Tengah Malam Puti Guntur Soekarno
Siapa yang tak mengenal kehebatan Bung Karno dalam berorasi. Kehebatan Bung Karno itu tampaknya mengalir pada cucunya, Puti Guntur Soekarno, calon Wakil Gubernur Jawa Timur pasangan Saifullah Yusuf (Gus Ipul). Kepiawaiannya berpidato terlihat usai prosesi pendaftaran di KPU Jatim, Rabu, 10 Januari 2018, malam
Meski waktu sudah larut malam, tepatnya pukul 23.10 WIB, Puti Guntur Soekarno yang diberikan kesempatan menyampaikan pidato visi misi, melakukannya dengan luar biasa. Meski tidak lebih dari lima menit, namun mampu membuat suasana malam menjadi hangat penuh semangat.
Awalnya, putri dari Guntur Soekarno ini hanya menceritakan kenangan perkenalan pertama dengan Gus Ipul saat ibadah haji tahun 2000 dengan nanda datar. Setelah itu, Puti mengingatkan kembali jika berpasangan dengan Gus Ipul merupakan suratan takdir karena tidak pernah direncanakan.
Selain itu juga menjadi rajutan sejarah berdirinya negara Indonesia oleh dua tokoh berpengaruh, Kyai Haji Hasyim Asyari, pendiri NU dan Soekarno. “Gus Ipul adalah cicit dari Kyai Haji Hasyim Asyari dan saya cucu dari Bung Karno. Keduanya saat itu sama-sama berjuang bersama untuk bangsa dan negaranya. Dan kini, kami ditorehkan harus mengabdi khususnya untuk Jawa Timur, tetapi pengabdian ini adalah untuk bangsa dan negara,“ ucapnya dengan nada datar.
Intonasi Puti meninggi dengan suara penuh semangat, mantan aggota DPR RI mengucapkan siap menerima tugas yang diberikan untuk mendampingi Gus Ipul sebagai calon wakil gubernur Jawa Timur, “Saya siap menerima tugas ini, saya siap bertarung. Mengapa saya katakan siap. Karena kekuatan itu ada karena kita sekarang bersama-sama bergotong-royong untuk memenangkan Gus Ipul dan saya,“ ucapnya.
Sontak ribuan massa di dalam maupun di luar halaman KPU Jatim langsung bergemuruh. Pekikan “Merdeka....Merdeka...” bersahutan memecah keheningan malam. (tom)
Advertisement