3 Manfaat Pilates Bila Dilakukan Secara Rutin
Pilates merupakan salah satu jenis olahraga yang banyak digemari saat ini. Pada prinsipnya olahraga ini sama dengan olahraga lainnya. Hanya saja Pilates ini difokuskan pada teknik pernafasan yang benar, penempatan pelvis (panggul ) dan tulang belakang yang benar.
"Pilates memang memiliki teknik nafas dan gerakan tertentu. Nafas bisa memberikan fasilitas untuk gerakan, demikian sebaliknya gerakan memfasilitasi nafas," kata Chindrawaty, instruktur pilates dari Atlas Sport Club.
Chindrawaty yang belajar pilates di dua sekolah pilates Internasional ini menjelaskan, Pilates mengajarkan bagaimana mengatur posisi tubuh yang baik dan benar. Misal, gerakan shit up.
"Bagaimana shit up yang benar dengan menggunakan otot perut, supaya punggung bawah tidak merasa sakit," jelasnya usai melatih Pilates.
Posisi tulang panggul dan tulang belakang yang netral dapat meminimalisir ketegangan atau nyeri pada bagian tubuh tertentu. Umumnya sering dirasakan di punggung bawah, bahu dan leher. Tidak tertutup kemungkinan di daerah sekitar panggul dan lutut.
Olahraga pilates ini juga bisa dilakukan dengan menggunakan beberapa alat bantu. Seperti fitness circle, yaitu alat yang bisa membantu melatih otot paha luar, dalam, depan dan belakang, otot lengan, dan juga otot dada.
Menurut Chindrawaty, alat bantu Pilates bisa bermacam-macam atau bahkan tidak menggunakan alat bantu. "Bisa juga alat bantunya menggunakan bola atau foam roller, atau tidak menggunakan alat sama sekali. Disesuaikan dengan kebutuhan dan otot mana yang ingin dilatih, juga bisa dibuat variasi gerakan," ujar dia.
Chindrawaty yang juga merupakan instruktur Yoga sejak tahun 2003, dan memulai pilates sejak 2006 ini, menjelaskan manfaat pilates bila dilakukan dengan rutin. Dalam satu minggu bisa dilakukan 2 sampai 3 kali latihan.
1. Melatih Pernapasan
Pilates melatih pernapasan yang benar. Bukan hanya perutnya saja, atau dadanya saja yang dikembangkan ke arah depan. "Kita melatih pernapasan dengan diafragma, secara tiga dimensi yaitu, mengembangkan tulang rusuk ke depan, belakang dan samping," Chindrawaty memaparkan.
2. Memperbaiki Postur Tubuh
Pilates yang dilakukan secara teratur, dapat membantu memperbaiki postur tubuh yang kurang ideal. Seperti bungkuk (kyphotic), punggung bawah yang terlalu melengkung ke depan (lordotic), bahkan untuk pelurusan kaki yang benar.
"Pilates fokus untuk mengatur posisi tubuh yang benar. Bila terus menerus dilatih maka, posisi atau postur tubuh yang tidak ideal akan diperbaiki secara bertahap," jelas Chindrawaty.
Manfaat Pilates sudah dibuktikan oleh Prima Armita. Ia sudah 4 bulan rutin berlatih. "Manfaat yang paling terasa dalam pilates untuk saya, memperbaiki postur tubuh saya jadi lebih tegap, dan saat berjalan biasanya kaki saya sudah lebih lurus saat berjalan," kata Prima Armita yang ditemui usai latihan Pilates.
3. Melatih Kekencangan Otot
Pilates juga dapat dilakukan untuk pengencangan otot punggung, otot dada, otot bisep serta trisep. "Semua latihan memang dilakukan dengan mengaktifkan otot-otot inti Anda terlebih dahulu (otot panggul dan perut). Tujuannya untuk menghindari cedera tulang belakang," jelas Chindrawaty.
Apabila gerakan-gerakan pilates dilakukan secara benar dengan instruktur yang benar dan berpengalaman, maka postur tubuh, seperti tulang belakang, pelurusan kaki akan menjadi baik, terhindar dari cedera, dan bahkan bisa merehabilitasi kelainan-kelainan tulang belakang.