Mengenal Penyakit Asam Urat, Ini Makanan yang Baik Dikonsumsi
Asam urat merupakan sisa pencernaan zat purin yang berasal dari makanan yang kita konsumsi setiap harinya. Hal ini disampaikan oleh dokter penyakit dalam RS Siloam Surabaya, dr Luki Agustina Damayanti SpPD.
Menurutnya, zat purin terdapat di setiap bahan makanan yang berasal dari hewan maupun tumbuhan. "Penyakit asam urat tinggi, terjadi apabila kadar asam urat dalam darah melebihi batas normal. Batas normal kalau pria 3.4-7 mg/dl, untuk wanita 2.4 - 5.7 mg/dl," jelas Luki.
Faktor- faktor yang bisa menyebabkan asam urat, lanjut Luki, disebabkan oleh beberapa hal, yaitu konsumsi makanan tinggi purin, faktor keturunan, konsumsi kafein dan alkohol, obesitas (berat badan berlebihan), resiko usia tinggi diatas 40 tahun serta gangguan pengeluaran asam urat di ginjal.
Luki menyebut asam urat dapat meningkat jika terlalu banyak mengkonsumsi makanan atau zat mengandung purin, ginjal tidak mampu mengeluarkan asam urat sehingga kadarnya meningkat dalam darah.
"Setiap orang memiliki zat asam urat dalam darah, normalnya asam urat dikeluarkan dari tubuh melalui kotoran (faeces dan urine). Tapi jika terlalu banyak ginjal tidak mampu lagi mengeluarkan dan menjadi tinggi," ungkap dokter spesialis penyakit dalam RS Siloam Surabaya.
Asam urat dengan kadar tinggi akan menumpuk pada persendian, sehingga menyebabkan nyeri dan bengkak. "Gejala penyakit asam urat ditandai dengan sendi terasa nyeri terutama pada malam dan pagi hari, sendi terasa ngilu bahkan tampak bengkak dan meradang (kemerahan), serta terjadi nyeri sendi berulang kali pada jari kaki dan tangan, tumit, lutut, siku dan pergelangan tangan," terang Luki.
Luki lalu menyarankan bagi penderita asam urat untuk menghindari makanan dengan kadar purin tinggi, seperti alkohol, kafein dan minuman bersoda.
"Serta beristirahat yang cukup, banyak minum air putih dan olahraga yang cukup, mengkonsumsi makanan yang mengandung potasium seperti pisang, kentang, alpukat serta susu," tambahnya.
Selain kandungan potasium, penderita asam urat juga disarankan untuk mengkonsumsi karbohidrat kompleks seperti singkong rebus, ubi, roti gandum dan beras merah. "Perbanyak sayur dan buah yang mengandung vitamin C tinggi, yakni jeruk, sawi hijau dan tomat," tambah Luki. (pita)