Er-Ji Bangun SDM Kesehatan Lampaui Luar Negeri
Calon Walikota dan Wakil Walikota Surabaya Eri Cahyadi-Armuji berkomitmen untuk mengintegrasikan persoalan kesehatan di Kota Surabaya, sehingga tak ada lagi warga Surabaya yang pergi ke luar negeri untuk berobat. Salah satu komitmen tersebut adalah dengan meningkatkan sumber daya manusia di bidang kesehatan. Mulai dari dokter, perawat, ahli, dan lainnya.
“Kami percaya bahwa para ahli kesehatan di Surabaya ini sudah bagus semua. Kami percaya itu,” kata Eri, ketika Debat Cawali Tahap 1 KPU Kota Surabaya, Rabu 4 November 2020 malam.
Eri menjelaskan, selama ini Pemerintah Kota Surabaya sudah melakukan seritifkasi terhadap anggota dokter yang ada di dalam internal Pemkot. Menurutnya, hal itu menunjukan keseriusan Pemkot Surabaya untuk menjadikan Surabaya sebagai kota yang ramah kesehatan.
Eri juga mengaku bahwa Pemkot sudah bekerjasama dengan IDI dalam peningkatan SDM dan rumah sakit di Surabaya. Itu adalah tanda bahwa pemkot ingin persoalan kesehatan Surabaya lebih baik lagi di masa depan.
“Hari ini SDM di Surabaya sudah hebat. Banyak kasus-kasus kesehatan di Surabaya yang sudah bisa ditangani dengan baik. Seperti kembar siam dan masalah ginjal. Masalah seperti itu kini sudah bisa dilakukan di Surabaya, oleh dokter Surabaya dan rumah sakit Surabaya,” katanya.
Menurutnya, dengan kasus-kasus kesehatan rumit yang sudah bisa diselesaikan di Surabaya, itu menunjukan bawah SDM dan rumah sakit Surabaya tak kalah hebat dibandingkan dengan rumah sakit dan SDM di luar negeri.
“Tapi kalau ada orang yang sampai pergi ke luar negeri untuk berobat, itu hanya perasaan dan prestise saja. Bahwa mereka punya keyakinan masih lebih baik di luar negeri daripada di Surabaya," katanya.
Sebab, ia yakin, dengan kemampuan dokter di Surabaya, dengan pembangunan rumah sakit di Kota Surabaya dan seluruh tenaga kesehatan di Kota Surabaya. "Insyaallah masyarakat akan kembali ke kota Surabaya tidak akan lagi berobat ke luar negeri,” katanya.
Kemudian Eri membeberkan visi besarnya di bidang kesehatan. Eri ingin membangun Surabaya sebagai Kota Wisata Kesehatan. Dengan arti, semua permasalahan kesehatan bisa diselesaikan di Surabaya. Termasuk pula pelayanan kesehatan untuk orang miskin atau tidak mampu.
Sehingga kedepannya, fasilitas kesehatan di Surabaya tak akan kalah dengan Malaysia atau Singapura. Baik si kaya maupun miskin, akan ditangani dengan baik di rumah sakit Surabaya oleh dokter dan tenaga kesehatan mumpuni.
“Saya yakin bahwa seluruh dokter rumah sakit dan tenaga kesehatan Kota Surabaya adalah orang-orang yang hebat,” katanya.