Mengejutkan! Erupsi Merapi, Awan Panas Meluncur 800 Meter
Gunung Merapi mengalami erupsi dengan mengeluarkan guguran awan panas pada Minggu 4 Juli 2021 malam. Erupsi Merapi, awan panas meluncur 800 meter
"Awan panas guguran #Merapi tanggal 4 Juli 2021 pukul 22.20 WIB tercatat di seismogram dengan amplitudo 40 mm dan durasi 74 detik. Jarak luncur 800 m ke arah tenggara," kata Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) di akun Twitternya, Senin 5 Juli 2021.
Sebelumnya, awan panas guguran gunung Merapi pada pukul 20.21 WIB tercatat di seismogram dengan amplitudo 55 mm dan durasi 92 detik. Jarak luncur 1.000 m ke arah tenggara.
Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) mencatat Gunung Merapi sudah mengeluarkan 39 awan panas dalam satu pekan terakhir.
Awan Panas dari Tenggara
Dari jumlah itu, 29 awan panas mengarah ke tenggara dan 10 lainnya ke barat daya. Jarak luncur awan panas terjauh dalam pekan ini mencapai 3.000 meter ke arah tenggara.
Kepala BPPTKG Hanik Humaida menyampaikan, akibat awan panas guguran tersebut dilaporkan terjadi hujan abu di sektor tenggara Gunung Merapi pada 25 Juni 2021.
Dalam sepekan ini, BPPTKG juga mencatat Gunung Merapi telah mengeluarkan 26 kali guguran lava dengan jarak luncur maksimal 1.200 meter. Menurut Hanik, aktivitas vulkanik Gunung Merapi masih cukup tinggi berupa aktivitas erupsi efusif.
"Status aktivitas ditetapkan dalam tingkat siaga," kata Hanik dalam laporan tertulisnya, Jumat 2 Juli 2021 lalu.