Mengejar Impian, Dylan Groenewegen Pindah Team BikeExchange
Pembalap asal Belanda, Dylan Groenewegen hengkang dari Jumbo-Visma. Setelah kontrak dua tahunnya usai. Dia meninggalkan tim asal Australia ini karena ini meraih kesempatan yang lebih besar. Seperti memenangkan Tour de France.
“Keinginan Dylan untuk meraih karier yang lebih tinggi di balapan yang lebih besar tentu bisa dipahami,” bilang Richard Plugge, bos Jumbo-Visma.
“Kita memiliki hubungan yang sangat bagus. Oleh karena itu kami memutuskan untuk menyetujui dengan keputusan kepindahan Dylan itu. Di sisi lain kami menyesal karena Dylan adalah pembalap yang hebat dan pribadi yang bagus. Kita semua berharap dia akan sukses di tim berikutnya,” tambah Richard.
Groenewegen menghabiskan enam tahun di tim Jumbo-Visma dan sudah memenangkan empat etape di Tour de France antara tahun 2017 dan 2019. Sayangnya, dalam dua tahun terakhir ini, karier dia di Grand Tour agak tersendat. Pasalnya, di Jumbo Visma ada Primoz Roglic dan Wout van Aert.
Tahun ini, Groenewegen ikut serta di Giro d’Italia, tetapi dia tidak menyumbangkan kemenangan etape. Meski begitu, dia masih dianggap sebagai salah satu sprinter hebat kelas dunia.
“Tim Jumbo Visma adalah salah satu tim terbaik di dunia saat ini. kepindahan saya hanya karena masalah perspektif sport saja,” tutur pembalap berusia 28 tahun ini.
Groenewegen mengaku dia akan kangen dengan orang-orang Belanda di sekitarnya dan mental balap ala Belanda. Tetapi kesempatan pindah ke tim BikeExchange sulit untuk ditolak.
Performa tim BikeExchange tidak bagus di tahun 2021 ini. Michael Matthews, salah satu andalannya yang kembali dari Team Sunweb ini berulang kali hampir menang etape. Tetapi tetap saja tidak menyumbangkan kemenangan.
Kehadiran Groenewegen di BikeExchange diharapkan bisa membawa perkembangan di kemampuan balap terutama sprinter.
Dengan bergabungnya Groenewegen di Team BikeExchange ini menanggulangi banyak masalah di tim asal Australia ini. Groenewegen adalah tipe sprinter yang tidak perlu lead out man atau “kereta cepat” sebelum finis. Dan Groenewegen juga cocok balapan di level Grand Tour maupun balapan sehari.
“Kami tidak ragu ketika kesempatan ini datang. Dengan adanya Dylan di Team BikeExchange-Joyco akan membawa semangat besar pada tim. Dia adalah pembalap berkelas yang bisa membawa dampak bagus untuk kami. Saya ingin berterima kasih kepada Richard Plugge dan Team Jumbo Visma yang telah membuat proses transfer ini begitu mudah dan lancar,” tutup Brent Copeland, manager Team BikeExchange.