Mengecek Ketersediaan Pangan Jokowi Blusukan ke Pasar
Mengawali kegiatan kunjungan kerja di Provinsi Jambi, Presiden Joko Widodo memantau langsung ketersediaan dan harga sejumlah bahan pokok yang ada di Pasar Rakyat Merangin, Kabupaten Merangin, pada Rabu, 3 April 2024. Menurut Presiden Jokowi, harga sejumlah bahan pokok di pasar tersebut cukup stabil dan baik.
“Saya lihat di sini bagus, stabil, tadi bawang merah Rp35 ribu, bawang putih Rp40 ribu, sama seperti di provinsi-provinsi yang lain,” ujar Presiden dalam keterangannya kepada awak media usai peninjauan.
Presiden Jokowi pun mengapresiasi stabilitas harga di pasar tersebut. Apalagi stabilitas harga tersebut masih terjaga sepekan menjelang Hari Raya Idulfitri.
“Saya kira kalau posisi-posisi harga seperti ini saya kira sangat baik karena ini sudah seminggu lagi Lebaran,” ungkap Presiden Jokowi.
Dalam kunjungan tersebut, Presiden Jokowi juga memberikan bantuan kepada para pedagang di Pasar Rakyat Merangin. Salah satunya Wiranto, pedagang cabai dan bawang yang akan menggunakan bantuan tersebut untuk persiapan lebaran
“Buat Lebaran,” ucap Wiranto.
Selain itu, Yambun juga menyampaikan terima kasih atas bantuan yang diberikan kepada para pedagang. Ia pun tidak menyangka bisa bertemu dengan Presiden Jokowi.
“Dapat bantuan dan sembako untuk tambah modal. Senang, seumur hidup baru ini ketemu Jokowi,” ungkap Yambun.
Kunjungi Gudang Bulog
Presiden Joko Widodo meninjau langsung ketersediaan beras yang ada di Kompleks Pergudangan Bulog Pematang Kandis,Kabupaten Merangin, pada Rabu, 3 April 2024. Dalam kesempatan tersebut, Presiden turut menyerahkan bantuan pangan berupa beras kepada masyarakat penerima manfaat.
“Bapak, Ibu sudah terima semuanya yang 10 kilogram? Saya tadi mendapatkan catatan, ada yang sudah tiga kali, tapi ada juga yang baru sekali, betul?” ucap Presiden dalam dialognya dengan masyarakat penerima manfaat.
Presiden mengatakan bahwa bantuan pangan tersebut akan berlanjut hingga bulan Juni mendatang. Namun, keberlanjutan bantuan setelah bulan Juni akan tergantung pada ketersediaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).
“Nanti kita lihat lagi kalau anggaran APBN mencukupi akan dilanjutkan di Juli, Agustus, September Oktober, November, Desember. Saya tidak janji, tapi nanti kalau kita buka lagi APBN-nya ada akan kita teruskan sampai Desember,” ujar Presiden.
Salah seorang warga, Sarah, berharap bantuan pangan tersebut dapat terus dilanjutkan. Menurutnya, bantuan tersebut sangat bermanfaat untuk kebutuhan sehari-hari.
“Alhamdulillah sangat terbantu sekali untuk bulan Ramadan ini, karena (harga) beras juga mahal kan, jadi alhamdulillah sekali saya sangat berterima kasih dengan Pak Jokowi. Kalau beliau tidak turun langsung kayak gini juga tidak akan tahu kan warganya yang mana yang butuh bantuan,” ungkap Sarah.
Senada, Sinur Murni, juga merasa terbantu dengan bantuan tersebut karena kondisi ekonominya yang kurang mampu. Ia juga berharap bisa mendapatkan bantuan lainnya.
“Saya berterima kasih nian, saya memang orang tidak punya, memang saya tidak dapat PKH, saya hanya dapat (bantuan) beras ini yang 6 bulan, saya sudah dapat tiga kali, saya berterima kasih nian,” tutur Sinur Murni.
Turut mendampingi Presiden dalam kegiatan ini adalah Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo Adi, Gubernur Jambi Al Haris, dan Pj. Bupati Merangin Mukti.